Jambi (ANTARA Jambi) - Wali Kota Jambi Sy Fasha berharap pemerintah pusat memikirkan lagi Moratorium Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena Kota Jambi masih membutuhkan pegawai pemerintahan itu.
Menurut Fasha di Jambi, Senin, Pemkot Jambi masih membutuhkan banyak tenaga PNS untuk meringankan kerja pelayanan publik di Kota Jambi. Pemkot Jambi masih membutuhkan sekitar seribu tenaga PNS.
"Kita masih banyak membutuhkan tenaga PNS, tidak hanya tenaga pengajar dan medis, namun juga tenaga bidang pendidikan khusus seperti teknik, Ilmu Teknologi (IT) dan lain-lain. Itu jumlahnya bukan hanya sepuluh atau dua puluh, tapi hampir seribu orang dan tenaga itu kita butuhkan," kata Fasha.
Di Kota Jambi masih banyak tenaga honorer, jika Pemkab/Pemkot diharuskan mengangkat tenaga honorer sebagai antisipasi kekurangan maka pemerintah pusat hendaknya menganggarkan perekrutan itu.
"Untuk mengantisipasi kurangnya kebutuhan tenaga PNS, pemerintah pusat harus menganggarkan dana khusus untuk pengangkatan honorer, jumlah honorer kita masih banyak," ujarnya.
APBD Kota Jambi terbatas, jika tetap mengunakan APBD dalam merekrut tenaga honorer, langkah itu dirasa sangat berat bagi Pemkot Jambi.
"Kalau memang kami harus mengangkat tenaga honor biayanya juga harus dibantu, jangan nanti biayanya dari kami. Tenaga honor kan butuh anggaran juga, kalau nanti harus dibebankan APBD maka kita akan terasa berat, karena APBD akan kita gunakan untuk hal lain yang lebih penting," katanya.
Saat ini, Pemkot Jambi masih akan menunggu perkembangan selanjutnya, Pemkot belum bisa menentukan tindakan yang akan dilakukan, namun Fasha berharap kebijakan pemerintah pusat itu bisa dikaji dan dipikirkan lagi.
Sebelumnya, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) melalui menterinya Yuddy Chrisnandi berencana mengeluarkan kebijakan moratorium perekrutan atau rekrutmen pegawai negeri sipil (PNS) selama lima tahun. Moratorium itu akan dimulai dari tahun 2015 mendatang.(Ant)
Fasha berharap Moratorium PNS dipikirkan lagi
Senin, 3 November 2014 14:57 WIB
......Untuk mengantisipasi kurangnya kebutuhan tenaga PNS, pemerintah pusat harus menganggarkan dana khusus untuk pengangkatan honorer, jumlah honorer kita masih banyak," ujarnya......