Berlin (ANTARA Jambi) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri
Forum Bisnis Indonesia-Jerman yang diikuti kalangan pengusaha dari kedua
negara di Berlin, Senin.
Pertemuan kalangan pelaku usaha dua negara itu dilakukan di Hotel Adlon Kempinsky Berlin, Jerman.
Turut mendampingi Presiden dalam forum tersebut, Menteri Perdagangan
Thomas Lembong dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
Franky Sibarani.
Sementara dari Jerman hadir Ketua Asia Pasific Committee of German
Business Dr Hubert Lienhard. Dalam kesempatan itu ia memberikan sambutan
mengenai hubungan kerja sama bisnis Jerman dengan Indonesia.
Sebelumnya Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menargetkan
terealisasinya sejumlah penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of
Understanding/MoU) antara perusahaan- perusahaan Eropa dan Indonesia,
bersamaan dengan kunjungan Presiden Joko Widodo ke Eropa pada 17-23
April 2016.
Ketua Umum Kadin, Rosan P Roeslani
mengatakan penandatanganan MoU yang akan dilakukan di hadapan Presiden
itu, merupakan langkah nyata dalam meningkatkan ekonomi Indonesia.
"Penandatanganan nota kesepahaman di hadapan Presiden merupakan
kontribusi riil bagi perkembangan perekonomian nasional," ujar Rosan.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Hubungan
Internasional Shinta Widjaja Kamdani menjelaskan, dalam kunjungan ini,
Kadin membawa sejumlah delegasi bisnis dari berbagai sektor seperti
energi, industri, agribisnis, telekomunikasi, maritim dan berbagai
sektor lainnya yang akan dipertemukan dengan para pelaku usaha di
negara-negara yang dikunjungi dalam ajang forum bisnis.
"Ini merupakan ajang yang sangat penting dalam memperbesar atau pun
membuka potensi investasi baru di Indonesia, sekaligus mempercepat
tercapainya kerja sama dagang di bawah kerangka CEPA (Comprehensive
Economic Partnership Agreement) dengan Uni Eropa, yang ditargetkan
rampung dalam dua tahun ke depan," ujar Shinta.
Berdasarkan data Kadin, pada hari pertama kunjungan di Berlin,
ditargetkan akan ada penandatanganan nota kesepahaman Business to
Business antara pelaku usaha Indonesia-Jerman dengan total nilai
investasi 875 juta dolar AS.
Dari nilai investasi tersebut, 800 juta dolar AS merupakan hasil
penandatanganan MoU antara Ferrostahl Cronimet-ANTAM, 40 juta dolar AS
Myer Werft-PELNI, kemudian APRIL-Inava sebesar 35 juta dolar AS.
Presiden Jokowi hadiri Forum Bisnis Indonesia-Jerman
Senin, 18 April 2016 18:09 WIB