Jambi (ANTARA Jambi) - Menjelang dilaksanakannya pemilihan umum anggota legislatif, sejumlah politisi di Kabupaten Sarolangun ramai-ramai pindah partai.

Berdasarkan data yang dihimpun, sebagian besar politisi tersebut memilih pindah ke Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Cek Endra, yang saat ini menjabat Bupati Sarolangun dan petinggi di Partai Amanat Nasional (PAN) lebih memilih tukar baju ke Partai Golkar.

Saat dikonfirmasi, Cek Endra mengaku kepindahannya murni panggilan dari hati dan kesamaan visi-misi secara politik.

Ia juga menyatakan, kepindahannnya ke Partai Golkar tidak ada kaitannya dengan wacana pemilihan gubernur Jambi yang akan datang.

"Itu murni panggilan hati dan tak ada kaitannya dengan isu Pilkada gubernur pada 2015," ujarnya.

Selain itu, sedikitnya empat kader potensial PAN lainnya juga pindah ke Partai Golkar.

Menanggapi hal ini, Ketua DPD PAN Sarolangun Susi Apriyanti, menilai, kepindahan berbagai politisi merupakan salah satu dampak dari multi partai yang deras lahir di era reformasi.

Ia juga mengatakan, kepindahan para politisi ini menandakan masih lemahnya mental para politisi serta jauh menurunnya nilai-nilai militansi serta loyalitas kepada partai.

"Dampak dari perpindahan para politisi adalah berkurangnya militansi terhadap partai," katanya.

Sementara itu, salah seorang kader Partai Golkar yang enggan ditulis identitasnya mengaku, perpindahan para politisi ini sebenarnya sah-sah saja dalam konstelasi politik.

Meski begitu, pindahnya para politisi menjelang pemilu legislatif sangat tidak etis mengingat banyak politisi kutu loncat yang langsung mencalonkan diri tanpa orientasi.

Cara-cara ini tidak etis, karena kader yang sudah merintis di satu partai seringkali malah tersingkir dalam pencalonan oleh hadirnya kader kutu loncat.

"Kasihan dong kader yang dari lama sudah merintis dan berjuang jadi tersingkir atau dapat nomor urut buncit dibandingkan para politisi kutu loncat yang langsung memperoleh nomor urut caleg tinggi," katanya.

Seharusnya, politisi kutu loncat ini sadar akan ketiadaan kontribusi terhadap partai yang baru dimasukinya serta menghormati hak-hak para kader partai yang sudah lama berjuang.(Ant)

Pewarta: Putra Agung

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013