Jambi (ANTARA Jambi) - Masyarakat di Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang tidak menggunakan hak suaranya atau golongan putih saat pemilihan presiden dan wakil presiden 9 Juli 2014 mencapai 30 persen.

Dari evaluasi, partisipasi masyarakat Tanjung jabung Barat (Tanjabar) yang menggunakan hak pilihnya sebesar 69,28 persen, sisanya tidak mencoblos atau memilih golput," kata Komisioner Komisi pemilihan Umum (KPU) Tanjabar Suroso ketika dikonfirmasi, Rabu.

Ia menjelaskan, angka golput pada pemilihan presiden kali ini lebih besar dibanding pada pemilihan umum anggota legislatif pada 9 April lalu.

Menurut dia, tingginya angka golput itu bukan dikarenakan kesalahan pihak penyelenggara pemilu (KPU,red) karena dalam pilpres, sosialisasi tentang pemilu ini sudah dilakukan, bahkan sosialisasi melalui sejumlah media pun juga dijalankan.

Suroso juga membantah jika dikatakan penyebab golput karena undangan yang ke pemilih tidak sampai.

"Banyak faktor penyebab golput ini, dan bukan karena undangan yang tidak sampai," katanya.

Sementara itu, tingginya angka golput pada Pilpres juga terjadi di Kabupaten Batanghari yang mencapai 25 persen.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, dari mata pilih Kabupaten Batanghari yang sudah disosialisasikan kepada masyarakat sebanyak 189 ribu lebih, 71 ribu lebih tidak menggunakan hak suaranya pada Pilpres 9 Juli lalu.

Menurut keterangan cukup tingginya angka golput di Batanghari antara lain dikarenakan kurangnya sosialisasi form A5 (pindah mencoblos) sebelum pilpres dilaksanakan.

Akibat kurangnya sosialisasi soal penggunaan form A5, banyak warga dari luar kecamatan di wilayah Kabupaten Batanghari tak bisa menggunakan hak pilihnya.

Sekretaris KPU Batanghari Obertus Sitorus ketika dihubungi via ponselnya mengaku belum mengetahui data golput di KPU Batanghari.

Ia mempersilahkan wartawan menanyakan langsung kepada staf sekretariat KPU Batanghari yang menjadi operator mata pilih.

Hingga berita ini diturunkan, Ketua KPU Batanghari Mohammad Zamani belum berhasil dikonfirmasi terkait dengan angka golput daerahnya.(Ant)

Pewarta: Edison

Editor : Edy Supriyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2014