Jambi (ANTARA Jambi) - Anggota kepolisian berhasil meringkus tiga orang mahasiswa dari salah satu akademi di Kota Jambi yang nekad melakukan aksi perampokan mobil milik temannya sendiri dengan modus mengajak korban berkaroke disalah satu tempat hiburan malam.
Kasat Reskrim Polresta Jambi AKP Yudha Pranata di Jambi Kamis, mengatakan ketiga mahasiswa pelaku perampokan itu diringkus polisi setelah warga berhasil menangkap mereka usai melakukan aksinya menganiaya korban Gunawan yang kemudian mobil milik korban diambil ketiga pelaku.
Ketiga mahasiswa pelaku perampokan itu adalah Wiliam (20), Rifai (20) Zulpian (21) dan malangnya dua perampok kini terpaksa dirawat dirumah sakit polisi karena dikeroyok massa setelah aksi mereka digagalkan warga yang mengetahui aksi setelah korban berhasil lolos dari aksi penganiayaan itu.
Tersangka yang dirawat di rumah sakit adalah Rifai dan Zulpian mengalami luka serius di bagian kepala setelah di hajar massa.
Ketiga mahasiswa itu ditangkap setelah berupaya mencuri mobil korban dengan menggunakan modus menjemput korban, setelah dalam perjalanan dan ketika membawa mobil avanza putih miliknya rekan pelaku langsung menjerat leher korban dengan kabel komputer.
Korban yang melakukan perlawanan berhasil melarikan diri dan meminta pertolongan warga dan di kawasan jalan Raden Pamuk, Kelurahan Sejenjang, tempatnya belakang perusahaan air minum mineral Arthes, Sinjenjang Jambi Timur, hingga warga setempat menolong dan mengejar serta menghajar pelaku hingga babak belur.
Hasil pemeriksaan sementara terhadap ketiga pelaku bahwa aksi perampokan yang dilakukan Rifa'i dan kawan-kawan itu sudah direncanakan dan aksi tersebut dengan modus menjemput korban dan diajak karoeke dan sebelum pergi dibawa ketempat sepi kemudian korban di sekap dan dianiaya kemudian mobilnya akan diambil.
Namun aksi itu gagal setelah korban berhasil lolos dan minta tolong kepada warga hingga pelakunya ditangkap warga dan diamankan polisi.
Sementara dari keterangan pelaku Wiliam, ketika di wawancarai dirinya mengakui perbuatannya dan dia memang berencana untuk mencuri mobil korban, tidak hanya itu Wiliam juga mengakui untuk menghilangkan jejak mereka juga berencana akan membunuh korban.
Mobil hasil curian itu akan dibawa ke Lampung untuk di jual dan rencananya korban jika dibunuh akan dibuang ditempat yang sepi.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015
Kasat Reskrim Polresta Jambi AKP Yudha Pranata di Jambi Kamis, mengatakan ketiga mahasiswa pelaku perampokan itu diringkus polisi setelah warga berhasil menangkap mereka usai melakukan aksinya menganiaya korban Gunawan yang kemudian mobil milik korban diambil ketiga pelaku.
Ketiga mahasiswa pelaku perampokan itu adalah Wiliam (20), Rifai (20) Zulpian (21) dan malangnya dua perampok kini terpaksa dirawat dirumah sakit polisi karena dikeroyok massa setelah aksi mereka digagalkan warga yang mengetahui aksi setelah korban berhasil lolos dari aksi penganiayaan itu.
Tersangka yang dirawat di rumah sakit adalah Rifai dan Zulpian mengalami luka serius di bagian kepala setelah di hajar massa.
Ketiga mahasiswa itu ditangkap setelah berupaya mencuri mobil korban dengan menggunakan modus menjemput korban, setelah dalam perjalanan dan ketika membawa mobil avanza putih miliknya rekan pelaku langsung menjerat leher korban dengan kabel komputer.
Korban yang melakukan perlawanan berhasil melarikan diri dan meminta pertolongan warga dan di kawasan jalan Raden Pamuk, Kelurahan Sejenjang, tempatnya belakang perusahaan air minum mineral Arthes, Sinjenjang Jambi Timur, hingga warga setempat menolong dan mengejar serta menghajar pelaku hingga babak belur.
Hasil pemeriksaan sementara terhadap ketiga pelaku bahwa aksi perampokan yang dilakukan Rifa'i dan kawan-kawan itu sudah direncanakan dan aksi tersebut dengan modus menjemput korban dan diajak karoeke dan sebelum pergi dibawa ketempat sepi kemudian korban di sekap dan dianiaya kemudian mobilnya akan diambil.
Namun aksi itu gagal setelah korban berhasil lolos dan minta tolong kepada warga hingga pelakunya ditangkap warga dan diamankan polisi.
Sementara dari keterangan pelaku Wiliam, ketika di wawancarai dirinya mengakui perbuatannya dan dia memang berencana untuk mencuri mobil korban, tidak hanya itu Wiliam juga mengakui untuk menghilangkan jejak mereka juga berencana akan membunuh korban.
Mobil hasil curian itu akan dibawa ke Lampung untuk di jual dan rencananya korban jika dibunuh akan dibuang ditempat yang sepi.(Ant)
Editor : Dodi Saputra
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2015