Jambi (ANTARA Jambi) - Kepolisian sektor (Polsek) Jambi Selatan masih menyelidiki kasus pembunuhan di rumah kontrakan di Kecamatan Pasir Putih Kota Jambi yang dilakukan suami terhadap istrinya sendiri.
"Setelah warga dengar jeritan dan menemukan korban Yanti (30) tewas dibunuh suaminya. Sampai saat ini kasusnya masih diselidiki dan pelakunya masih dicari," kata Kasubag Humas Polresta Jambi, AKP Sri Kurniati di Jambi, Selasa.
Kasus ini ditangani pihak Polresta dan sejumlah saksi dari pihak keluarga masih diperiksa. Tersangka pelaku menghilang setelah melakukan kejahatannya.
"Kita masih melakukan pencarian terhadap pelaku sambil memeriksa saksi-saksi," kata Sri Kurniati kepada sejumlah wartawan.
Pihak Polsek Jambi Selatan yang dibantu Polresta Jambi dan Polres Muarojambi juga akan berkoordinasi dengan kepolisian luar provinsi untuk mencari keberadaan pelaku bernama Hermanto yang kabur usai membunuh istrinya dengan menggunakan sepeda motornya.
Sri, menjelaskan dugaan pelaku melarikan diri ke luar Jambi atau ke provinsi tetangga dan pihak kepolisian juga telah menerbitkan nama Hermanto dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kepolisian dan identitas pelaku sudah disebarkan ke kepolisian di luar provinsi guna mempermudah penangkapannya.
Atas aksi keji dari pelaku Hermanto (40) warga Sungai Bahar Kabupaten Muarojambi itu diganjar dengan pasal 338 KUH Pidana dengan ancaman diatas lima tahun penjara.
Informasi yang diperoleh menyebutkan pelaku saat melarikan diri mengenakan baju kaos abu-abu dan celana jeans dengan ciri-ciri tinggi badan sekitar 170 centimeter, berkulit sawo matang dengan postur atletis.
Korban Cahyanti alias Yanti (30), warga Kumpeh Kabupaten Muarojambi ditemukan tewas di salah satu kontrakan yang berada di RT 17, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, pada Selasa 4 Oktober lalu dan korban ditemukan warga terbujur kaku dan bersimbah darah tepat di pintu kamarnya sedangkan pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motornya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
"Setelah warga dengar jeritan dan menemukan korban Yanti (30) tewas dibunuh suaminya. Sampai saat ini kasusnya masih diselidiki dan pelakunya masih dicari," kata Kasubag Humas Polresta Jambi, AKP Sri Kurniati di Jambi, Selasa.
Kasus ini ditangani pihak Polresta dan sejumlah saksi dari pihak keluarga masih diperiksa. Tersangka pelaku menghilang setelah melakukan kejahatannya.
"Kita masih melakukan pencarian terhadap pelaku sambil memeriksa saksi-saksi," kata Sri Kurniati kepada sejumlah wartawan.
Pihak Polsek Jambi Selatan yang dibantu Polresta Jambi dan Polres Muarojambi juga akan berkoordinasi dengan kepolisian luar provinsi untuk mencari keberadaan pelaku bernama Hermanto yang kabur usai membunuh istrinya dengan menggunakan sepeda motornya.
Sri, menjelaskan dugaan pelaku melarikan diri ke luar Jambi atau ke provinsi tetangga dan pihak kepolisian juga telah menerbitkan nama Hermanto dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kepolisian dan identitas pelaku sudah disebarkan ke kepolisian di luar provinsi guna mempermudah penangkapannya.
Atas aksi keji dari pelaku Hermanto (40) warga Sungai Bahar Kabupaten Muarojambi itu diganjar dengan pasal 338 KUH Pidana dengan ancaman diatas lima tahun penjara.
Informasi yang diperoleh menyebutkan pelaku saat melarikan diri mengenakan baju kaos abu-abu dan celana jeans dengan ciri-ciri tinggi badan sekitar 170 centimeter, berkulit sawo matang dengan postur atletis.
Korban Cahyanti alias Yanti (30), warga Kumpeh Kabupaten Muarojambi ditemukan tewas di salah satu kontrakan yang berada di RT 17, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, pada Selasa 4 Oktober lalu dan korban ditemukan warga terbujur kaku dan bersimbah darah tepat di pintu kamarnya sedangkan pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motornya.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016