Jambi, Antarajambi.com - Kejuaraan nasional (kejurnas) tinju amatir Kapolri Cup I/2017 di Jambi menjadi momentum kebangkitan olahraga tinju nasional untuk melahirkan petinju handal dan berprestasi internasional, kata Wakapolri Komjen Pol Syafruddin saat membuka kegiatan itu di GOR Kota Baru Kota Jambi, Selasa.

"Dalam sejarah kejayaan Indonesia apa pun diukur dari berbagai aspek termasuk bidang olahraga yang disebut satria negara dan olahraga tinju harus bisa menunjukkannya," kata Wakapolri.

Kejuaraan tinju Kapolri Cup pertama kali ini, kata dia harus bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas prestasi petinju Indonesia di kancah nasional dan menembus pentas dunia.

Lebih lanjut ia menyatakan targetnya bisa menjadi juara umum cabang tinju di SEA Games 2017 dan kejurnas ini bisa menambah ajang kompetisi olahraga bela diri itu.

Sementara itu, Gubernur Jambi, Zumi Zola menyatakan kejurnas itu diharapkan menghasilkan bibit atlet tinju nasional khususnya Jambi yang bisa berbicara ditingkat nasional.

Jambi akan mendukung peningkatan prestasi olahraha tinju baik daerah maupun di tingkat nasional.

Pada kejurnas tinju amatir Piala Kapolri 2017 di Jambi, jumlah atlet tinju atau petinju yang turun ada sebanyak 172 atlet dari 21 provinsi dan tiga satuan angkatan TNI.

Provinsi Aceh mengirimkan tiga atlet, Sumatera Utara (4), Riau (12), Sumatera Barat (9), Sumatera Selatan (17), Kepulauan Riau (7) dan tuan rumah Jambi (12).

Kemudian Lampung mengirim dua atlet, Bangka Belitung (5), Brimob Banten (6), DKI Jakarta (4), Jawa Barat (16), Nusa Tenggara Barat (9), Nusa Tenggara Timur (12), Kalimantan Selatan (4), Kalimantan Timur (3), Sulawesi Utara (6).

Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara mengirimkan masing-masing tiga atlet, Papua lima atlet, Mabes TNI AD (17), TNI AU (6) dan Kodam VI Mulawarman empat atlet.


Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2017