Jambi (Antaranews Jambi) - Ratusan pebalap dari berbagai daerah berlomba mengikuti Kejuaraan Balap Motor Wali Kota Jambi Championship di sirkuit nonpermanen bundaran Tugu Keris Siginjai, pada 3-4 Februari 2018.
Ketua Panitia Kejuaraan Balap Motor Wali Kota Jambi Championship 2018, Muchtar di Jambi, Sabtu, mengatakan kejuaraan balap motor tersebut diikuti sejumlah pebalap dari daerah lain, seperti Palembang, Padang, Medan, Bengkulu dan Jakarta.
"Secara total kejuaraan balap motor ini diikuti lebih 300 peserta yang mendaftar dengan jumlah lebih dari 500 starter yang berlomba," katanya.
Kejuaraan balap motor yang digelar awal tahun 2018 itu dibuka Wali Kota Jambi Syarif Fasha, dan pada hari pertama sudah mulai digulirkan untuk babak kualifikasi.
Dalam ajang balap motor tersebut, pebalap akan memperebutkan total hadiah senilai Rp175 juta dan juga tiga unit sepeda motor yang disiapkan untuk juara umum.
Selain itu, ajang perlombaan balap motor paling bergengsi di Jambi itu akan mempertandingkan 14 kelas dan nomor perlombaan, para pebalap ini mengisi kelas MP1 hingga MP6. Selain itu juga ada kelas mulai dari matic, standart, underbond dan lainnya.
Pihaknya berharap, para pembalap asal Provinsi Jambi baik dari kabupaten dan kota dapat bersaing dengan pembalap nasional lainnya dari Palembang, Aceh, Riau dan Lampung yang juga mengirimkan banyak pembalapnya untuk merebut juara.
Sementara itu, Wali Kota Jambi Sy Fasha mengklaim ajang balap motor tersebut tidak dianggarkan melalui anggaran APBD, melainkan bersumber dari sponsor dari sejumlah pihak.
"Meskipun ini tidak dianggarkan APBD, tapi ajang ini dapat terlaksana dengan baik karena banyak sponsor yang sudah berpartisipasi," kata Fasha menambahkan.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Ketua Panitia Kejuaraan Balap Motor Wali Kota Jambi Championship 2018, Muchtar di Jambi, Sabtu, mengatakan kejuaraan balap motor tersebut diikuti sejumlah pebalap dari daerah lain, seperti Palembang, Padang, Medan, Bengkulu dan Jakarta.
"Secara total kejuaraan balap motor ini diikuti lebih 300 peserta yang mendaftar dengan jumlah lebih dari 500 starter yang berlomba," katanya.
Kejuaraan balap motor yang digelar awal tahun 2018 itu dibuka Wali Kota Jambi Syarif Fasha, dan pada hari pertama sudah mulai digulirkan untuk babak kualifikasi.
Dalam ajang balap motor tersebut, pebalap akan memperebutkan total hadiah senilai Rp175 juta dan juga tiga unit sepeda motor yang disiapkan untuk juara umum.
Selain itu, ajang perlombaan balap motor paling bergengsi di Jambi itu akan mempertandingkan 14 kelas dan nomor perlombaan, para pebalap ini mengisi kelas MP1 hingga MP6. Selain itu juga ada kelas mulai dari matic, standart, underbond dan lainnya.
Pihaknya berharap, para pembalap asal Provinsi Jambi baik dari kabupaten dan kota dapat bersaing dengan pembalap nasional lainnya dari Palembang, Aceh, Riau dan Lampung yang juga mengirimkan banyak pembalapnya untuk merebut juara.
Sementara itu, Wali Kota Jambi Sy Fasha mengklaim ajang balap motor tersebut tidak dianggarkan melalui anggaran APBD, melainkan bersumber dari sponsor dari sejumlah pihak.
"Meskipun ini tidak dianggarkan APBD, tapi ajang ini dapat terlaksana dengan baik karena banyak sponsor yang sudah berpartisipasi," kata Fasha menambahkan.***
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018