Jambi (Antaranews Jambi) - Bank Tabungan Negara (BTN) kantor cabang Jambi menargetkan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) di provinsi itu sebesar Rp579 miliar pada 2018.

"Kami optimistis target tersebut dapat tercapai karena proyeksi KPR di Jambi masih tetap menggeliat atau menunjukan tren positif," kata Kepala Unit Pinjaman Konsumen pada BTN Cabang Jambi, Yodi Natharia di Jambi, Jumat.

Target yang dipatok pada tahun ini kata dia, terbagi atas KPR subsidi yang penyalurannya ditargetkan sebesar Rp400 miliar atau dengan patokan sekitar 4.000 unit rumah hunian subsidi yang dibiayai.

Sedangkan untuk segmen KPR nonsubsidi atau perumahan komersil penyalurannya ditargetkan sebesar Rp179 miliar.

KPR nonsubsidi selain memberikan pembiayaan kredit rumah baru juga memberikan berbagai pembiayaan, diantaranya kredit agunan rumah dan kredit bangun rumah.

Segmen pasar kredit pemilikan rumah di Jambi diproyeksikan masih mengalami perkembangan yang cukup bagus, sehingga pihaknya optimis target tersebut dapat tercapai dengan sejumlah strategi untuk memenangkan pasar.

Sementara itu khusus dalam penyaluran kredit pemilikan rumah subsidi, kata Yodi pada tahun ini Bank BTN memiliki skema baru dalam penyalurannya, yaitu melalui skema subsidi selisih bunga (SSB).

Melalui skema KPR bersubsidi SSB itu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) masih dapat memperoleh bunga flat lima persen?hingga lunas.

Sedangkan untuk program SSB yang mulai digulirkan BTN pada 2017 itu, pemerintah hanya mengganti selisih bunga pasar dengan bunga subsidi yang dibayarkan ke bank penyalur KPR.

"Untuk skema penyaluran SSB tersebut 100 persen dananya dari BTN, sedangkan skema subsidi fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) yang dijalankan bank lain itu dananya 90 persen dari APBN dan 10 persen dari bank. Perbedaannya begitu," katanya Yodi menambahkan.***

Pewarta: Gresi Plasmanto

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018