Jambi (Antaranews Jambi) - Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kota Jambi, menyatakan saat ini usaha bidang makanan atau kuliner masih mendominasi sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di kota itu.
Kepala Bidang UMKM pada Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kota Jambi, Iman Bastian di Jambi, Kamis, mengatakan dari 10.736 usaha yang terdata, sekitar 4.634 di antaranya adalah usaha pada bidang kuliner.
"Usaha yang paling banyak saat ini kuliner yang modalnya di bawah Rp50 juta," kata dia.
Usaha kuliner yang masuk pada sektor usaha mikro kecil dan menengah itu memang saat ini sedang menjadi tren dengan memunculkan berbagai varian makanan.?
Pihaknya melakukan pendataan terhadap sektor usaha mikro kecil dan menengah itu untuk mengetahui seberapa banyak usaha yang masih aktif dan bertahan.
Secara total dari 10.763 unit usaha tersebut, di antaranya terdiri dari? usaha bidang kuliner (4.634 unit), bidang fesyen (741), bidang bengkel (321) bidang agro (16), bidang TI (209) serta di bidang lainnya (4.841).
Jumlah usaha mikro kecil dan menengah yang termasuk sektor riil di Kota Jambi tersebut, kata dia terus meningkat setiap tahunnya sehingga pemerintah setempat pun memberikan bantuan berupa alat maupun pelatihan kepada pelaku usaha untuk mengembangkan produk.
"Jumlahnya memang semakin meningkat, karena sekarang masyarakat mencoba membuka usaha sendiri dengan modal yang mereka miliki," katanya menjelaskan.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
Kepala Bidang UMKM pada Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kota Jambi, Iman Bastian di Jambi, Kamis, mengatakan dari 10.736 usaha yang terdata, sekitar 4.634 di antaranya adalah usaha pada bidang kuliner.
"Usaha yang paling banyak saat ini kuliner yang modalnya di bawah Rp50 juta," kata dia.
Usaha kuliner yang masuk pada sektor usaha mikro kecil dan menengah itu memang saat ini sedang menjadi tren dengan memunculkan berbagai varian makanan.?
Pihaknya melakukan pendataan terhadap sektor usaha mikro kecil dan menengah itu untuk mengetahui seberapa banyak usaha yang masih aktif dan bertahan.
Secara total dari 10.763 unit usaha tersebut, di antaranya terdiri dari? usaha bidang kuliner (4.634 unit), bidang fesyen (741), bidang bengkel (321) bidang agro (16), bidang TI (209) serta di bidang lainnya (4.841).
Jumlah usaha mikro kecil dan menengah yang termasuk sektor riil di Kota Jambi tersebut, kata dia terus meningkat setiap tahunnya sehingga pemerintah setempat pun memberikan bantuan berupa alat maupun pelatihan kepada pelaku usaha untuk mengembangkan produk.
"Jumlahnya memang semakin meningkat, karena sekarang masyarakat mencoba membuka usaha sendiri dengan modal yang mereka miliki," katanya menjelaskan.***
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018