Medan, (Antaranews Jambi) - Kondisi jalan lintas timur (Jalintim) Sumatera di Provinsi Jambi mulai dari Jalan Siwa Besi, Kota Jambi, hingga tugu perbatasan Provinsi Riau sepanjang 167 kilometer relatif mulus namun para pengendara diminta mewaspadai satu titik longsor.

Titik longsor yang terlihat mengancam bahu jalan utama yang menghubungkan sejumlah kabupaten/kota di Jambi dengan wilayah Provinsi Riau itu terdapat di sebuah tikungan arah Jambi di wilayah Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjung Jambung Barat.

Antara yang melintas di jalintim Sumtera ruas Jambi-Riau pada 5 Mei lalu itu mendapati titik longsor tersebut sudah diberi garis pengaman kuning-hitam sepanjang sekitar enam meter yang diikatkan di beberapa batang kayu kecil.

Otoritas terkait setempat juga memasang papan peringatan bertuliskan "Hati Hati!!! Jalan Longsor" menjelang tikungan tajam di seberang titik longsor tersebut untuk membantu para pengendara yang melintas terhindar dari potensi ancaman keselamatan diri mereka.

Bahu jalan berkelok yang terancam tergerus longsor itu terletak sekitar 59 kilometer dari tugu perbatasan Provinsi Riau-Jambi atau 108 kilometer dari Jalan Siswa Besi, Buluran, Kota Jambi.

Menurut Kasminah (38), warga Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, longsor yang mengancam bahu jalan tersebut sudah terjadi sekitar sebulan lalu saat daerah itu diguyur hujan deras yang cukup lama.

"Sudah ada petugas yang meninjau," kata ibu dua anak yang mengais rezeki dari bekerja sebagai pengrajin batubata merah ini.

Tak hanya ancaman longsor, di tengah kondisi jalintim di Provinsi Jambi yang sebagian besar mulus itu, para pengendara yang melintas diminta untuk tetap memacu kendaraannya dalam batas kecepatan aman mengingat jalannya berkelok-kelok dan bertikungan tajam.  

Di samping itu, terdapat pula sejumlah kerusakan berupa lubang-lubang yang menganga di bahu dan badan jalan yang dilintasi banyak truk tronton pengangkut sawit, kayu, logistik, dan ekspedisi ini.

Di antara titik kerusakan jalan yang kondisinya tidak separah kerusakan berat ruas jalan Lampung-Palembang yang tersebar sepanjang ratusan kilometer maupun kerusakan di ruas Palembang-Kota Jambi yang tersebar puluhan kilometer itu ada di Desa Dusun Mudo.

Akibat lubang-lubang besar di badan dan bahu jalintim Sumatera di Desa Dusun Mudo, Kecamatan Muara Papalik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, sekitar 74 km dari Jambi, itu, para sopir mengurangi kecepatan kendaraannya.

Titik kerusakan berat lain berupa lubang besar menganga di badan jalan berpasir sekitar satu kilometer menjelang Masjid Nurul Islam Kelurahan Pelabuhan Dagang, Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
 

Pewarta: Rahmad Nasution

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018