Jambi (Antaranews Jambi) - Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, M Dianto mengatakan Korp Pegawai Negeri (Korpri) harus memanfaatkan teknologi sebagi upaya meningkatkan pelayanan publik di daerah itu.
"Saat ini tuntutannya semakin tinggi, Korpri harus benar-benar memahami kompetensi ke depan, tidak ada pilihan lain kecuali menuntaskan program pembangunan melalui inovasi yang berlandaskan pada moralitas publik yang berdasarkan Pancasila," katanya di Jambi, Senin.
Dalam pembukaan musyawarah dan rapat koordinasi Korpri se-Provinsi Jambi 2018 di ruang Mayang Mangurai Kantor Bappeda Provinsi Jambi itu, Dianto mengatakan setiap anggota Korpri harus terus memperbaiki diri dan perkuat semangat debirokratisasi serta jangan pernah berhenti berinovasi secara profesional.
Selain itu, Korpri kata Dianto harus mampu menjaga netralitas organisasi, menempatkan pelayanan masyarakat di atas kepentingan pribadi organisasi dan golongan.
"Aparatur sipil negara harus mampu mengejar ketertinggalan dalam memberikan pelayanan kepada publik," ujarnya.
Menurut Dianto, pelaksanaan musyawarah Korpri dapat menghasilkan agenda yang baik terutama rencana pembangunan Korpri Mart yang dijadwalkan akan dibuka Presiden RI, Joko Widodo.
"Mudah-mudahan apabila ada Korpri Mart, paling tidak kita dapat membantu para anggota Korpri di lingkungan kita masing-masing untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya," katanya menjelaskan.
Di samping itu, lanjutnya, Pemprov juga menggalang iuran dari Korpri berdasarkan golongan, yang sangat membantu untuk melaksanakan berbagai kegiatan seperti musyawarah nasional dan lomba MTQ khusus Korpri.
"Kalau dana iuran itu terkumpul dan terlaksana dengan baik, mudah-mudahan apa yang kita rencanakan, seperti jika ada musibah dan anggota Korpri kita yang memasuki usia pensiun, kita bisa memberikan satu kenang-kenangan bagi sesama anggota," katanya menambahkan.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018
"Saat ini tuntutannya semakin tinggi, Korpri harus benar-benar memahami kompetensi ke depan, tidak ada pilihan lain kecuali menuntaskan program pembangunan melalui inovasi yang berlandaskan pada moralitas publik yang berdasarkan Pancasila," katanya di Jambi, Senin.
Dalam pembukaan musyawarah dan rapat koordinasi Korpri se-Provinsi Jambi 2018 di ruang Mayang Mangurai Kantor Bappeda Provinsi Jambi itu, Dianto mengatakan setiap anggota Korpri harus terus memperbaiki diri dan perkuat semangat debirokratisasi serta jangan pernah berhenti berinovasi secara profesional.
Selain itu, Korpri kata Dianto harus mampu menjaga netralitas organisasi, menempatkan pelayanan masyarakat di atas kepentingan pribadi organisasi dan golongan.
"Aparatur sipil negara harus mampu mengejar ketertinggalan dalam memberikan pelayanan kepada publik," ujarnya.
Menurut Dianto, pelaksanaan musyawarah Korpri dapat menghasilkan agenda yang baik terutama rencana pembangunan Korpri Mart yang dijadwalkan akan dibuka Presiden RI, Joko Widodo.
"Mudah-mudahan apabila ada Korpri Mart, paling tidak kita dapat membantu para anggota Korpri di lingkungan kita masing-masing untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya," katanya menjelaskan.
Di samping itu, lanjutnya, Pemprov juga menggalang iuran dari Korpri berdasarkan golongan, yang sangat membantu untuk melaksanakan berbagai kegiatan seperti musyawarah nasional dan lomba MTQ khusus Korpri.
"Kalau dana iuran itu terkumpul dan terlaksana dengan baik, mudah-mudahan apa yang kita rencanakan, seperti jika ada musibah dan anggota Korpri kita yang memasuki usia pensiun, kita bisa memberikan satu kenang-kenangan bagi sesama anggota," katanya menambahkan.***
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018