Sukabumi, (Antaranews Jambi) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mencatat ada enam rumah yang rusak akibat bencana puting beliung yang terjadi di Kecamatan Cikembar pada Sabtu, (22/9).

"Dari hasil verifikasi yang kami lakukan dan laporan dari pihak Desa Cimanggu ada enam rumah yang dipastikan rusak akibat bencana tersebut, dua di antaranya akibat tertimpa pohon besar," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Eka Widiaman di Sukabumi, Minggu.

Awalnya, kata dia, memang ada puluhan rumah yang terdampak tetapi setelah dievaluasi dan verifikasi hanya enam rumah saja yang rusak. Adapun rinciannya sebanyak empat unit rusak ringan dan masing-masing satu unit rusak sedang dan berat.

Pada bencana ini tidak ada korban jiwa, namun sebanyak 15 jiwa dari enam kepala keluarga terdampak bencana itu.

Untuk warga yang rumahnya rusak berat saat ini sedang dan sudah dievakuasi serta diungsikan sementara ke rumah keluarganya.

Namun demikian, pihaknya masih melakukan pendataan, karena khawatir masih ada rumah yang rusak tetapi tidak terdata karena dampak bencana puting beliung tersebut cukup luas.

Bahkan untuk di Desa Cikembar, papan reklame milik Polsek Cikembar tumbang.

"Dari hasil perhitungan sementara kerugian akibat bencana alam ini mencapai Rp50 juta, mayoritas kerusakan rumah pada bagian atapnya. Sementara untuk  pohon yang menimpa rumah sudah dievakuasi," tambahnya.

Eka mengimbau kepada warga di peralihan musim atau pancaroba dari kemarau ke penghujan potensi terjadinya bencana cukup tinggi baik puting beliung, banjir hingga longsor.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2018