Bupati Tanjung Jabung Barat Dr Ir H Safrial MS yang di dampingi oleh Wabup Drs Amir Sakib melepas 17 orang siswa lulusan SMA untuk mengikuti seleksi di Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu, di Blora, Jawa Tengah.
Penglepasan dilakukan di Aula Rumah Jabatan Bupati Tanjabarat, Rabu (24/8).
Bupati Safrial mengatakan setiap tahun jumlah siswa yang dikirimkan untuk kuliah di bidang migas terus ditingkatkan dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah, mengingat dampaknya sangat besar untuk mempersiapkan SDM berkualitas di Kabupaten Tanjabbar.
Para siswa yang memperoleh beasiswa untuk mengikuti pendidikan di PEM Akamigas Cepu harus memiliki motivasi dan semangat yang tinggi untuk belajar selama mengikuti pendidikan, sehingga lulus dengan predikat terbaik dan kembali mengabdi di daerahnya.
"Pemuda-pemudi di daerah tidak boleh menjadi penonton di tempat sendiri, hal ini harus dipersiapkan SDM-SDM berkualitas harus dimulai dari sekarang Penyiapan SDM berkualitas untuk mengisi formasi – formasi strategis dibidang migas" katanya.
Safrial Berharap untuk para orang tua yang anaknya lolos mengikuti pendidikan tinggi dan dibiayai oleh Pemkab agar ikut mendukung dan menunjang program pendidikan yang dijalani anak-anaknya.
“Jangan sampai sedang kuliah anak di khawatirkan, boleh sesekali tapi jangan keterusan” tegasnya.
Dijelaskan Safrial, Pemkab Tanjung Jabung Barat berharap, ada lulusan PEM Akamigas Cepu yang merupakan putra daerah. Karena sebagai daerah penghasil migas, Kabupaten Tanjung Jabung Barat berkeinginan memiliki putra daerah yang bisa menjadi tenaga ahli bidang pertambangan migas. (Hms)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
Penglepasan dilakukan di Aula Rumah Jabatan Bupati Tanjabarat, Rabu (24/8).
Bupati Safrial mengatakan setiap tahun jumlah siswa yang dikirimkan untuk kuliah di bidang migas terus ditingkatkan dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah, mengingat dampaknya sangat besar untuk mempersiapkan SDM berkualitas di Kabupaten Tanjabbar.
Para siswa yang memperoleh beasiswa untuk mengikuti pendidikan di PEM Akamigas Cepu harus memiliki motivasi dan semangat yang tinggi untuk belajar selama mengikuti pendidikan, sehingga lulus dengan predikat terbaik dan kembali mengabdi di daerahnya.
"Pemuda-pemudi di daerah tidak boleh menjadi penonton di tempat sendiri, hal ini harus dipersiapkan SDM-SDM berkualitas harus dimulai dari sekarang Penyiapan SDM berkualitas untuk mengisi formasi – formasi strategis dibidang migas" katanya.
Safrial Berharap untuk para orang tua yang anaknya lolos mengikuti pendidikan tinggi dan dibiayai oleh Pemkab agar ikut mendukung dan menunjang program pendidikan yang dijalani anak-anaknya.
“Jangan sampai sedang kuliah anak di khawatirkan, boleh sesekali tapi jangan keterusan” tegasnya.
Dijelaskan Safrial, Pemkab Tanjung Jabung Barat berharap, ada lulusan PEM Akamigas Cepu yang merupakan putra daerah. Karena sebagai daerah penghasil migas, Kabupaten Tanjung Jabung Barat berkeinginan memiliki putra daerah yang bisa menjadi tenaga ahli bidang pertambangan migas. (Hms)
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019