Pengurus provinsi (Pengprov) Pabbsi Jambi akan mengirimkan 29 atletnya untuk mengikuti Kejurmas sekaligus babak prakualifikasi PON 2020 yang berlangsung di Jawa Barat, 18-24 Agustus 2019.
Kabid Binpres Pengprov Pabbsi Jambi, Natalis Apay, di Jambi Rabu, mengatakan ke-29 atlet Jambi tersebut akan turun pada cabang angkat besi 13 atlet dan angkat berat 16 atlet pada prakualifikasi PON 2020 di Bandung, Jawa Barat.
Sebelum tampil pada Kejurnas 2019 yang sekaligus ajang prakualifikasi PON itu, para atlet Jambi telah melalui tahapan seleksi di tingkat provinsi dan selama beberapa bulan terakhir mereka menjalani pemusatan latihan daerah (pelatda).
"Para atlet yang akan ikut prakualifikasi PON 2020, telah menjalani tahapan pelatda yang digelar KONI Jambi dengan harapan mereka bisa tampil maksimal meraih medali di prakualifikasi nanti," kata Natalis Apey.
Ke-29 atlet Pabbsi Jambi yang akan turun pada ajang Kejurnas sekaligus babak prakualifikasi PON 2020 di Bandung adalah untuk atlet angkat besi terdiri atas lima putri dan delapan putra, sedangkan atlet angkat berat masing-masing delapan putra dan putri.
Untuk atlet angkat besi yang akan tampil pada prakualifikasi PON nanti adalah Fathur Muharam, M Rifqi Ramadan, M Denial, Dolimin, dan Ibnu Hajar untuk putra dan untuk putri adalah Kienanti Saputri, peraih medali perak PON 2016, Yulia Eka Masweni, peraih perunggu PON 2016, Melinda Gusti, Juliana Klarisa yang saat ini sedang menjalani Pelatnas SEA Games, Ayu Azhari, Ratih Kumala Putri, Ardha Roza, dan Jihan Syafitri.
Sedangkan untuk atlet putri angkat berat ada Ayu Rosmawati, Putri Indri Yani, Eka D Puspita Sari, Vivi Hesti Karyani, Fitri Amelia, Siti Anisa, Rosa Gina Nababan, dan Ayu Sinta Supriadi dan di bagian putra adalah Reki P Andika, Andri Saputra, Sien Pulungan, Eko Pramono, Abdul Latif Manna, Imron Fatminto, Reza, dan Darul Ulum.
"Mereka semua akan berjuang maksimal untuk bisa meraih tiket PON 2020 di Papua. Saya optimistis atlet Jambi bisa meraih banyak tiket untuk lolos ke PON 2020. Harapan saya mereka bisa diberangkatkan menuju Papua oleh KONI," ucap Natalis Apey, mantan lifter angkat berat era tahun 1980 an itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
Kabid Binpres Pengprov Pabbsi Jambi, Natalis Apay, di Jambi Rabu, mengatakan ke-29 atlet Jambi tersebut akan turun pada cabang angkat besi 13 atlet dan angkat berat 16 atlet pada prakualifikasi PON 2020 di Bandung, Jawa Barat.
Sebelum tampil pada Kejurnas 2019 yang sekaligus ajang prakualifikasi PON itu, para atlet Jambi telah melalui tahapan seleksi di tingkat provinsi dan selama beberapa bulan terakhir mereka menjalani pemusatan latihan daerah (pelatda).
"Para atlet yang akan ikut prakualifikasi PON 2020, telah menjalani tahapan pelatda yang digelar KONI Jambi dengan harapan mereka bisa tampil maksimal meraih medali di prakualifikasi nanti," kata Natalis Apey.
Ke-29 atlet Pabbsi Jambi yang akan turun pada ajang Kejurnas sekaligus babak prakualifikasi PON 2020 di Bandung adalah untuk atlet angkat besi terdiri atas lima putri dan delapan putra, sedangkan atlet angkat berat masing-masing delapan putra dan putri.
Untuk atlet angkat besi yang akan tampil pada prakualifikasi PON nanti adalah Fathur Muharam, M Rifqi Ramadan, M Denial, Dolimin, dan Ibnu Hajar untuk putra dan untuk putri adalah Kienanti Saputri, peraih medali perak PON 2016, Yulia Eka Masweni, peraih perunggu PON 2016, Melinda Gusti, Juliana Klarisa yang saat ini sedang menjalani Pelatnas SEA Games, Ayu Azhari, Ratih Kumala Putri, Ardha Roza, dan Jihan Syafitri.
Sedangkan untuk atlet putri angkat berat ada Ayu Rosmawati, Putri Indri Yani, Eka D Puspita Sari, Vivi Hesti Karyani, Fitri Amelia, Siti Anisa, Rosa Gina Nababan, dan Ayu Sinta Supriadi dan di bagian putra adalah Reki P Andika, Andri Saputra, Sien Pulungan, Eko Pramono, Abdul Latif Manna, Imron Fatminto, Reza, dan Darul Ulum.
"Mereka semua akan berjuang maksimal untuk bisa meraih tiket PON 2020 di Papua. Saya optimistis atlet Jambi bisa meraih banyak tiket untuk lolos ke PON 2020. Harapan saya mereka bisa diberangkatkan menuju Papua oleh KONI," ucap Natalis Apey, mantan lifter angkat berat era tahun 1980 an itu.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019