Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjab Barat) gandeng PetroChina Internasional Jabung Ltd, untuk melakukan penanaman pohon mangrove sebagai upaya hijaukan Tanjab Barat menuju program Indonesia Sejuk dan penanaman dilaksanakan di Simpang Pelabuhan Roro menuju Desa Tungkal I.

Bupati Tanjab Barat, Safrial MS di Jambi, Jumat mengatakan, penanaman pohon mangrove dapat memberikan dapak yang positif bagi Indonesia maupun dunia dan khususnya Kabupaten Tanjungjabung Barat karena hutan mangrove bisa menyerap karbon dioksida 20 hingga 100 kali lipat di bandingkan dengan hutan tropis.

Sebagai komitmen Pemkab dalam menghijaukan Tanjungjabung Barat, bupati tegaskan penanaman mangrove tetap akan terus dilakukan oleh pemeritah kabupaten dan pihak lainnya.

"Penghijauan ini sudah kesekian kali dilakukan dan kegiatan ini bukan sekedar menanam tetapi juga menjaga kelestarian alam dan ini bukan hanya dengan PetroChina saja tetapi dengan semua pihak lainnya," kata Safrial MS.

Sementara itu, Banu Subagyo, Government and Relation Superintendent PetroChina Jabung mengatakan pihaknya dalam melakukan penanaman pohon mangrove sebanyak ratusan pohon dan kegiatan ini itu dilakukan untuk mewujudkan Indonesia yang sejuk nantinya.

"Kami menanam 500 pohon mangrove sebagai langkah untuk mendukung Pemkab Tanjab Barat dan Indonesia sejuk,"katanya.

Nantinya, diharapkan agar penanaman pohon yang sudah dilakukan tersebut akan terus berkembang menjadi ratusan atau ribuan pohon lagi. Sehingga dapan memberikan dampak signifikan untuk alam Tanjab Barat dan Indonesia.

Kegiatan penanaman pohon mangrove ini juga diikuti oleh Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Kepala Bagian lingkup Sekretariat Daerah, dan pegawai di lingkup Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Barat.



 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020