Sejumlah aparat keamanan mulai melakukan pengamanan di rumah Presiden Joko Widodo yang berada di Jalan Pleret Raya, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Surakarta, menyusul kabar meninggalnya ibunda Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo.
Pantauan di lapangan di Solo, Rabu petang, sejumlah petugas kepolisian mulai menyiapkan "water barrier" di depan gang masuk komplek perumahan tersebut. Selain itu, beberapa pelayat juga mulai mendatangi rumah duka.
Jenazah sendiri sampai di lokasi rumah duka sekitar pukul 18.38 WIB dengan diiringi oleh belasan kendaraan roda empat yang berisi keluarga serta kerabat.
Setelah mobil jenazah memasuki komplek rumah duka, petugas kepolisian langsung memasang barikade untuk memastikan tidak ada lagi kendaraan yang masuk di gang tersebut.
Sementara itu, terlihat beberapa pelayat mulai mendatangi rumah duka, termasuk Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Jamal Wiwoho, Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, dan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel.
Ibunda Jokowi meninggal di Rumah Sakit Slamet Riyadi Solo pada pukul 16.45 WIB, Rabu (25/3). Jokowi sendiri tiba di RS Slamet Riyadi pukul 18.17 WIB langsung menuju ke ruang IGD.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari keluarga terkait sakit yang diderita oleh Sudjiatmi.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo menyatakan rasa kehilangannya atas tokoh masyarakat tersebut.
"Beliau adalah orang yang luar biasa, rendah hati, kalau diundang di acara-acara seperti pengajian selalu datang. Kebetulan memang istri saya akrab dengan beliau," katanya.
Terkait dengan penyakit yang diderita Sudjiatmi, ia tidak mengetahui secara pasti.
"Kami tidak tahu pasti, yang terang beliau ada sakit di hidung tetapi saya tidak tahu pasti jenisnya apa. Saya sendiri juga tidak tahu kapan beliau masuk ke RS karena memang beliau tidak mau merepotkan rakyat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020
Pantauan di lapangan di Solo, Rabu petang, sejumlah petugas kepolisian mulai menyiapkan "water barrier" di depan gang masuk komplek perumahan tersebut. Selain itu, beberapa pelayat juga mulai mendatangi rumah duka.
Jenazah sendiri sampai di lokasi rumah duka sekitar pukul 18.38 WIB dengan diiringi oleh belasan kendaraan roda empat yang berisi keluarga serta kerabat.
Setelah mobil jenazah memasuki komplek rumah duka, petugas kepolisian langsung memasang barikade untuk memastikan tidak ada lagi kendaraan yang masuk di gang tersebut.
Sementara itu, terlihat beberapa pelayat mulai mendatangi rumah duka, termasuk Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Jamal Wiwoho, Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, dan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel.
Ibunda Jokowi meninggal di Rumah Sakit Slamet Riyadi Solo pada pukul 16.45 WIB, Rabu (25/3). Jokowi sendiri tiba di RS Slamet Riyadi pukul 18.17 WIB langsung menuju ke ruang IGD.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari keluarga terkait sakit yang diderita oleh Sudjiatmi.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo menyatakan rasa kehilangannya atas tokoh masyarakat tersebut.
"Beliau adalah orang yang luar biasa, rendah hati, kalau diundang di acara-acara seperti pengajian selalu datang. Kebetulan memang istri saya akrab dengan beliau," katanya.
Terkait dengan penyakit yang diderita Sudjiatmi, ia tidak mengetahui secara pasti.
"Kami tidak tahu pasti, yang terang beliau ada sakit di hidung tetapi saya tidak tahu pasti jenisnya apa. Saya sendiri juga tidak tahu kapan beliau masuk ke RS karena memang beliau tidak mau merepotkan rakyat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2020