Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo meminta kepada tim gabungan  TNI-Polri dan Satpol PP melakukan langkah penanganan dan penegakkan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro secara tegas namun tetap humanis.

 Kapolda Jambi  menegaskan penanganan humanis dan berpesan tidak  sampai terjadi keributan ataupun bentrok, kata Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulya Priyanto di Jambi Jumat.

Ia menyebutkan, kendati dilakukan pengetatan pelaksanaan PPKM mikro, namun tetap dilakukan secara terukur dan proporsional, serta mengedepankan penyadaran kepada masyarakat.

Pengetatan PPKM mikro tersebut merupakan upaya untuk memutus mata rantai COVID-19 di Provinsi Jambi terutama di Kota Jambi.

"Tujuan kita adalah untuk memutus atau menghentikan kenaikan terkonfirmasi yang sudah empat hari ini meningkat sangat tajam," Mulya.

Kapolda juga dalam arahannya juga berpesan kepada masyarakat Provinsi Jambi agar selalu menjaga kesehatan, menahan diri, selalu menggunakan masker, tidak berkeliaran dan tidak berkerumun atau berkumpul.

"Kalau masyarakatnya sehat, tentu kita lebih mudah lagi, terutama tenaga kesehatan kita tentunya akan kuwalahan apabila banyak masyarakat yang sakit," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kapolda dan pejabat yang hadir memberikan suplemen kepada personel 3 Pilar yakni TNI, Polri dan Satpol PP yang akan melaksanakan pegawasan pelaksanaan PPKM agar terjaga kesehatannya dalam menjalankan tugas.



 

Pewarta: Nanang Mairiadi

Editor : Syarif Abdullah


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021