Mandalika Grand Prix Association (MGPA) membuka pintu bagi Valentino Rossi untuk menjajal Sirkuit Mandalika dan menyapa para penggemarnya di Indonesia meski sang juara dunia sembilan kali bakal pensiun dari MotoGP akhir musim ini.
Rossi telah memutuskan bakal mengakhiri kariernya sebagai pebalap MotoGP di akhir musim 2021 setelah 26 tahun berkompetisi di kejuaraan dunia.
Keputusan itu, yang telah diantisipasi, menjadi kejutan bagi para fan The Doctor di Indonesia karena mereka bakal tidak mampu melihat sang idola membalap di Sirkuit Mandalika ketika Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP tahun depan.
"Kita semua sangat sedih karena (Rossi pensiun) persis sebelum balapan di Mandalika, dia adalah legenda," kata Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah di sesi jumpa pers virtual, Rabu.
"Tentunya kami akan menyambut dia dengan tangan terbuka ke Mandalika untuk melakukan tes, pintu kami akan selalu terbuka untuk hanya sekedar datang menguji trek ini," kata Ricky.
Sirkuit sepanjang 4,31km dengan 17 tikungan itu hampir selesai pengerjaannya dan bakal menjadi satu-satunya trek jalan raya di kalender MotoGP.
Pada 12-14 November, Sirkuit Mandalika juga bakal menjadi tuan rumah seri penutup musim WSBK, sebelum tahun depan kebagian jatah sebagai arena tes pramusim MotoGP pada 11-13 Februari.
Sementara itu MGPA masih menunggu finalisasi kalender musim MotoGP untuk 2022 di mana Sirkuit Mandalika mengincar slot bulan Maret untuk menggelar Grand Prix perdananya di MotoGP.
"Harapan kami Vale bisa setidaknya menjadi pebalap uji di Mandalika," Direktur Strategi dan Komunikasi MGPA Happy Harinto menambahkan.
"Bersedia atau enggak, atau sekedar menyapa penggemar-penggemarnya yang luar biasa banyak di Indonesia.
"Tanggal 13 Februari kan ada tes, mudah-mudahan Vale bisa datang," kata Happy.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021
Rossi telah memutuskan bakal mengakhiri kariernya sebagai pebalap MotoGP di akhir musim 2021 setelah 26 tahun berkompetisi di kejuaraan dunia.
Keputusan itu, yang telah diantisipasi, menjadi kejutan bagi para fan The Doctor di Indonesia karena mereka bakal tidak mampu melihat sang idola membalap di Sirkuit Mandalika ketika Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP tahun depan.
"Kita semua sangat sedih karena (Rossi pensiun) persis sebelum balapan di Mandalika, dia adalah legenda," kata Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah di sesi jumpa pers virtual, Rabu.
"Tentunya kami akan menyambut dia dengan tangan terbuka ke Mandalika untuk melakukan tes, pintu kami akan selalu terbuka untuk hanya sekedar datang menguji trek ini," kata Ricky.
Sirkuit sepanjang 4,31km dengan 17 tikungan itu hampir selesai pengerjaannya dan bakal menjadi satu-satunya trek jalan raya di kalender MotoGP.
Pada 12-14 November, Sirkuit Mandalika juga bakal menjadi tuan rumah seri penutup musim WSBK, sebelum tahun depan kebagian jatah sebagai arena tes pramusim MotoGP pada 11-13 Februari.
Sementara itu MGPA masih menunggu finalisasi kalender musim MotoGP untuk 2022 di mana Sirkuit Mandalika mengincar slot bulan Maret untuk menggelar Grand Prix perdananya di MotoGP.
"Harapan kami Vale bisa setidaknya menjadi pebalap uji di Mandalika," Direktur Strategi dan Komunikasi MGPA Happy Harinto menambahkan.
"Bersedia atau enggak, atau sekedar menyapa penggemar-penggemarnya yang luar biasa banyak di Indonesia.
"Tanggal 13 Februari kan ada tes, mudah-mudahan Vale bisa datang," kata Happy.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2021