Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar), Provinsi Jambi, memprioritaskan pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-e) untuk para pemilih pemula.
Kabid Administrasi KK Dukcapil Tanjabbar, Yanti, Rabu, mengatakan sebanyak 4.000 keping blangko KTP elektronik sudah tersedia di pemerintahan setempat untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
"Ada 4.000 keping blanko KTP elektronik dan ini diprioritaskan bagi pemegang Surat Keterangan (Suket) dan bagi pemegang suket dapat menggantikan dengan blanko KTP elektronik dan dapat dicetak langsung," katanya.
Blanko KTP elektronik yang tersedia itu difokuskan untuk pemilih pemula yang beranjak usia 17 tahun, terutama menjelang pemilu 2024.
Para pemilih pemula ini kini menjadi target dalam perekaman dan pembuatan KTP elektronik.
"Karena dalam posisi persiapan Pemilihan Umum 2024, kami kejar ke sekolah - sekolah untuk perekamannya. Setelah umur 17 tahun, kami cetakan KTP elektroniknya," kata Yanti.
Dukcapil memperkirakan untuk blangko KTP elektronik di Kabupaten Tanjungjabung Barat ini akan habis dalam waktu satu bulan jika merujuk pada antusias warga yang berumur 17 tahun melakukan perekaman.
"Jika nanti blangko KTP elektronik kembali kosong, kami segera meminta ke Dinas Dukcapil Provinsi Jambi," kata Yanti.
Hampir setiap hari Kantor Dukcapil Tanjungjabung Barat selalu diserbu masyarakat untuk mengurus kelengkapan dokumen seperti perubahan Kartu Keluarga (KK), pembuat Akta Kelahiran maupun perekaman KTP elektronik.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023
Kabid Administrasi KK Dukcapil Tanjabbar, Yanti, Rabu, mengatakan sebanyak 4.000 keping blangko KTP elektronik sudah tersedia di pemerintahan setempat untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
"Ada 4.000 keping blanko KTP elektronik dan ini diprioritaskan bagi pemegang Surat Keterangan (Suket) dan bagi pemegang suket dapat menggantikan dengan blanko KTP elektronik dan dapat dicetak langsung," katanya.
Blanko KTP elektronik yang tersedia itu difokuskan untuk pemilih pemula yang beranjak usia 17 tahun, terutama menjelang pemilu 2024.
Para pemilih pemula ini kini menjadi target dalam perekaman dan pembuatan KTP elektronik.
"Karena dalam posisi persiapan Pemilihan Umum 2024, kami kejar ke sekolah - sekolah untuk perekamannya. Setelah umur 17 tahun, kami cetakan KTP elektroniknya," kata Yanti.
Dukcapil memperkirakan untuk blangko KTP elektronik di Kabupaten Tanjungjabung Barat ini akan habis dalam waktu satu bulan jika merujuk pada antusias warga yang berumur 17 tahun melakukan perekaman.
"Jika nanti blangko KTP elektronik kembali kosong, kami segera meminta ke Dinas Dukcapil Provinsi Jambi," kata Yanti.
Hampir setiap hari Kantor Dukcapil Tanjungjabung Barat selalu diserbu masyarakat untuk mengurus kelengkapan dokumen seperti perubahan Kartu Keluarga (KK), pembuat Akta Kelahiran maupun perekaman KTP elektronik.
Editor : Dolly Rosana
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023