Jumlah kuota calon jemaah haji asal Kabupaten Tanjungjabung timur (Tanjabtim) pada 2023 ini diperkirakan mencapai 110 orang, jumlah ini naik secara signifikan jika dibandingkan dengan keberangkatan 2022 yang hanya 24 orang.
"110 orang tersebut terdiri dari lunas tunda tahun 2020 sebanyak 56 orang dan calon jemaah haji tahun 2023 sebanyak 54 orang," kata Kasi Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Tanjabtim Syaifullah, Senin.
Kendati belum mendapatkan kuota resmi, keberangkatan tahun ini tetap memprioritaskan calon jemaah haji yang belum diberangkatkan pada tahun sebelumnya, dengan berdasarkan kuota normal tersebut, Kemenag Kabupaten Tanjungjabung Timur membuat skema keberangkatan dengan memprioritaskan calon jemaah haji pada tahun-tahun sebelumnya.
"Utamanya bagi mereka yang telah melunasi biaya haji, namun belum diberangkatkan," katanya.
Mereka merupakan calon jemaah haji yang telah mendaftarkan diri pada tahun 2012 dan 2013 yang kemudian dijadwalkan berangkat pada 2020., namun ketika itu ibadah haji ditiadakan lantaran pandemi Covid-19 sehingga keberangkatan mereka tertunda.
Pihak Kementerian Agama Kabupaten Tanjungjabung Timur akan segera menginformasikan ketika kuota untuk kabupaten setelah keputusan diterima, informasi juga akan disampaikan pada calon jemaah haji yang mendapatkan jadwal tahun ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023
"110 orang tersebut terdiri dari lunas tunda tahun 2020 sebanyak 56 orang dan calon jemaah haji tahun 2023 sebanyak 54 orang," kata Kasi Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Tanjabtim Syaifullah, Senin.
Kendati belum mendapatkan kuota resmi, keberangkatan tahun ini tetap memprioritaskan calon jemaah haji yang belum diberangkatkan pada tahun sebelumnya, dengan berdasarkan kuota normal tersebut, Kemenag Kabupaten Tanjungjabung Timur membuat skema keberangkatan dengan memprioritaskan calon jemaah haji pada tahun-tahun sebelumnya.
"Utamanya bagi mereka yang telah melunasi biaya haji, namun belum diberangkatkan," katanya.
Mereka merupakan calon jemaah haji yang telah mendaftarkan diri pada tahun 2012 dan 2013 yang kemudian dijadwalkan berangkat pada 2020., namun ketika itu ibadah haji ditiadakan lantaran pandemi Covid-19 sehingga keberangkatan mereka tertunda.
Pihak Kementerian Agama Kabupaten Tanjungjabung Timur akan segera menginformasikan ketika kuota untuk kabupaten setelah keputusan diterima, informasi juga akan disampaikan pada calon jemaah haji yang mendapatkan jadwal tahun ini.
Editor : Ariyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023