Sebanyak 16 orang aparatur sipil negara (ASN) mengajukan mutasi ke Kabupaten Batanghari sejak Januari hingga November 2023..

Kepala Bidang Promosi dan Mutasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kabupaten Batanghari Dwi Hadi Sucipto di Jambi, Senin mengatakan bahwa dari 16 orang ASN tersebut, tercatat 9 orang di antaranya sudah bertugas di Pemkab Batanghari.

"Kalau untuk mutasi masuk tahun 2023 ada sembilan sudah dan tujuh orang dalam proses, sehingga total 16 orang," katanya.

Dwi mengatakan ASN yang mengajukan mutasi ke Kabupaten Batanghari tersebut tidak hanya yang berasal dari Kota Jambi maupun dari kabupaten lain tetapi ada yang dari antarprovinsi.

Terkait dengan alasan, Dwi mengatakan bahwa alasan mutasi ke Kabupaten Batanghari yang diajukan para ASN tersebut kebanyakan alasan pribadi seperti keluarga ataupun promosi lelang jabatan.

"Alasan permintaan mereka sendiri ada yang promosi lelang jabatan, seperti kadis PU yang daei Kota Jambi," ujarnya.

Dwi proses mutasi sendiri tentatif, dimana waktu proses berbeda-beda. Hal tersebut lantaran tim juga harus melakukan pengecekkan terhadap posisi yang akan diisi untuk memastikan ketersediaannya.

"Waktu tentatif ya, karena ada tahapan prosesnya," ujar Dwi.

Meski ada beberapa ASN yang mengajukan mutasi ke Kabupaten Batanghari, Dwi menilai bahwa hal tersebut belum dapat mencukupi kebutuhan yang ada.

"Kalau mutasi rasanya belum bisa memenuhi, kalau dibilang cukup belum. Kita dalam proses penambahan pegawai, makanya PPPK dibuka formasi," kata dia.

Ia berharap, seluruh ASN yang mutasi ke Kabupaten Batanghari dapat segera menyesuaikan diri dan langsung bekerja efektif di Kabupaten Batanghari.

"Semoga bisa menyesuaikan diri dengan cepat dan ikut bantu membangun kabupaten Batanghari," pungkasnya.

Pewarta: Tuyani

Editor : Ariyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023