Polda Jambi mengerahkan 628 personel untuk mengamankan pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi yang berlangsung mulai Jumat hingga Minggu (10/3).
Kabag Ops Polresta Jambi Kompol Army Sevtiansyah di Jambi, Minggu, mengatakan
total terdapat 628 personel pengamanan dari Satgas Gabungan Operasi Mantap Brata dari Kepolisian Daerah Jambi, 128 orang personel diantaranya dari Polresta Jambi sedangkan sebanyak 500 orang personel Polda Jambi.
Dalam pengamanan tahap rekapitulasi perolehan suara tingkat Provinsi Jambi itu, petugas pengamanan dilengkapi dengan berbagai sarana pengamanan diantaranya ada yang dilengkapi dengan senjata, termasuk juga ada beberapa unit kendaraan taktis.
Kemudian di depan ruangan tempat berlangsungnya rapat pleno juga dijaga oleh aparat keamanan, proses rekapitulasi dilaporkannya berjalan kondusif.
Pada hari pertama, Jumat (8/3), KPU menyelesaikan proses rekapitulasi sebanyak satu kabupaten, yakni Kabupaten Merangin, di hari kedua menyelesaikan proses rekapitulasi sebanyak lima kabupaten, yakni Kabupaten Muaro Jambi, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Bungo, Kabupaten Tebo, dan Kabupaten Kerinci, dan pada hari ketiga berlangsung proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara dari Kabupaten Tanjab Barat dilanjutkan dengan empat kabupaten lainnya.
Selain itu, polisi juga menurunkan anjing pelacak guna mendukung sterilisasi dan pengamanan pada rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara.
Personel dengan satwa menyisir setiap sudut ruangan rapat pleno rekapitulasi suara tersebut.
Proses sterilisasi yang dilakukan personel dengan anjing pelacak tidak ditemukan barang yang dicurigai sebagai bahan peledak dan tempat keadaan steril.
Pengamanan yang dilakukan ini untuk memastikan proses rekapitulasi hasil perhitungan suara KPU Provinsi Jambi berjalan dengan kondusif serta mengantisipasi adanya ancaman-ancaman yang muncul.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Kabag Ops Polresta Jambi Kompol Army Sevtiansyah di Jambi, Minggu, mengatakan
total terdapat 628 personel pengamanan dari Satgas Gabungan Operasi Mantap Brata dari Kepolisian Daerah Jambi, 128 orang personel diantaranya dari Polresta Jambi sedangkan sebanyak 500 orang personel Polda Jambi.
Dalam pengamanan tahap rekapitulasi perolehan suara tingkat Provinsi Jambi itu, petugas pengamanan dilengkapi dengan berbagai sarana pengamanan diantaranya ada yang dilengkapi dengan senjata, termasuk juga ada beberapa unit kendaraan taktis.
Kemudian di depan ruangan tempat berlangsungnya rapat pleno juga dijaga oleh aparat keamanan, proses rekapitulasi dilaporkannya berjalan kondusif.
Pada hari pertama, Jumat (8/3), KPU menyelesaikan proses rekapitulasi sebanyak satu kabupaten, yakni Kabupaten Merangin, di hari kedua menyelesaikan proses rekapitulasi sebanyak lima kabupaten, yakni Kabupaten Muaro Jambi, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Bungo, Kabupaten Tebo, dan Kabupaten Kerinci, dan pada hari ketiga berlangsung proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara dari Kabupaten Tanjab Barat dilanjutkan dengan empat kabupaten lainnya.
Selain itu, polisi juga menurunkan anjing pelacak guna mendukung sterilisasi dan pengamanan pada rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara.
Personel dengan satwa menyisir setiap sudut ruangan rapat pleno rekapitulasi suara tersebut.
Proses sterilisasi yang dilakukan personel dengan anjing pelacak tidak ditemukan barang yang dicurigai sebagai bahan peledak dan tempat keadaan steril.
Pengamanan yang dilakukan ini untuk memastikan proses rekapitulasi hasil perhitungan suara KPU Provinsi Jambi berjalan dengan kondusif serta mengantisipasi adanya ancaman-ancaman yang muncul.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024