Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin (STS) Jambi secara resmi berhasil mendapatkan izin pembukaan Program Studi (Prodi) Kedokteran dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi.
Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama RI Abu Rokhmad telah mengeluarkan izin operasional Fakultas Kedokteran di penghujung tahun 2024 ini untuk UIN STS Jambi, demikian keterangan resmi dari UIN STS Jambi yang diterima Sabtu.
Keberhasilan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin memperoleh izin operasional Fakultas Kedokteran itu menandai langkah besar bagi UIN Jambi dalam memperluas layanan pendidikan tinggi di bidang kesehatan, sekaligus memperkaya penawaran akademik bagi masyarakat,
Dirjen Pendis mengapresiasi pencapaian UIN Jambi yang telah memenuhi seluruh persyaratan akademik dan administratif untuk membuka program studi kedokteran.
Menurutnya, ini merupakan peluang bagi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) turut andil mengembangkan pendidikan kedokteran di Indonesia, untuk itu UIN Jambi harus memiliki komitmen yang kuat dalam mencetak tenaga medis yang kompeten dan berakhlak mulia.
“Kami optimistis Fakultas Kedokteran UIN Jambi akan menjadi pusat unggulan pendidikan kedokteran yang tidak hanya mengedepankan aspek keilmuan, tetapi juga nilai-nilai Islam,” kata Abu Rokhmad.
Fakultas Kedokteran UIN Jambi nantinya akan menawarkan program studi Sarjana Kedokteran (S.Ked) yang siap mencetak dokter yang tidak hanya ahli di bidang medis, tetapi juga mengintegrasikan ilmu pengetahuan dengan nilai-nilai moral dan etika yang berbasis Islam.
Dengan adanya fakultas itu, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan tenaga medis serta berkontribusi terhadap peningkatan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: UIN STS Jambi resmi dapat izin operasional Prodi Kedokteran
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024