Jambi (ANTARA Jambi) - Ketua DPRD Kota Jambi Zainal Abidin mengatakan, Kota Jambi sebagai ibukota provinsi perlu mengembangkan wisata kuliner dengan menyediakan tempat khusus untuk menjual makanan atau penganan khas dari daerah tersebut.
Sejauh ini, katanya di Jambi, Kamis, sulit menemukan toko khusus yang menjual makanan dan barang-barang khas lainnya sehingga jika ada tamu yang datang dari luar daerah atau negara lain, dirinya dan mungkin warga kota sebagai tuan rumah kesulitan memberikan oleh-oleh penganan khas atau pernak-pernik sebagai cinderamata bagi tamu.
"Saya kesulitan mencari tempat khusus yang menjual makanan atau barang khas Jambi jika ada tamu yang datang. Mungkin ada, tapi bukan yang spesifik, sehingga kita musti meluangkan waktu mencari-carinya," kata Zainal.
Jambi secara umum memiliki makanan dan penganan khas yang unik dan tak kalah menarik dari daerah lain, seperti makanan dari durian yang biasa disebut tempoyak. Namun sayangnya, belum ada upaya sentralisasi atau pengembangan potensi itu sehingga menjadi salah satu tujuan wisata di Kota Jambi.
Untuk itu, ia minta Dinas Pariwisata Kota Jambi agar menyediakan tempat bagi para pedagang makanan dan barang-barang lainnya.
"Seperti di Aceh, jika kita berjalan-jalan ke sana, akan dengan mudah kita menyebut rencong sebagai cindramata dan mencarinya juga mudah. Di Jambi ini perlu juga kita ciptakan atau promosikan barang dan makanan khas yang mudah diingat oleh pendatang jika ke sini," katanya.
Kota Jambi sebenarnya memiliki enam potensi objek wisata andalan yang terus dikembangkan agar mampu meningkatkan kunjungan wisatawan baik dalam maupun luar negeri. Potensi itu meliputi Taman Mini Jambi eks arena MTQ di Taman Rimba, Danau Sipin, Hutan Kota, Sungai Batanghari, Seberang Kota dan Tanggo Rajo.
Keenam potensi wisata itu sangat menjanjikan dan diyakini akan mampu meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Kota Jambi, karena letaknya yang sangat strategis dan sangat menarik bila ditata dengan baik.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi Didy Wurjanto mengakui Sungai Batanghari bisa menjadi ikon pariwisata Kota Jambi.
Salah satu upaya mengajak wisatawan untuk berkunjung ke Sungai Batanghari adalah dengan adanya acara festival Sungai Batanghari. Dalam festival ini, akan dipertunjukkan kepada wisatawan, yang juga akan diselingi dengan berbagai pertunjukan kesenian daerah. (T.KR-YJ)