Jambi (ANTARA Jambi) - Bupati Sarolangun, Jambi, Cek Endra minta agar rumah sakit dan Puskesmas bersiaga 24 jam untuk mengantisipasi berjangkitnya penyakit demam berdarah dengue (DBD) di daerah itu.
"Saya minta rumah sakit dan Puskesmas bersiaga, agar jika ada warga yang terkena DBD bisa segera diatasi," katanya di Sarolangun, Senin.
Petugas rumah sakit dan petugas Puskemas juga diminta rutin memberikan penuluhan kepada masyarakat untuk mencegah munculnya penyakit DBD yang biasanya muncul saat pergantian musim.
"Jika perlu, Dinkes turun rutin untuk melakukan fogging (pengasapan), dan warga tidak akan dikenakan biaya," ujarnya.
Cek Endra juga minta masyarakat Sarolangun meningkatkan kesadaran menjaga kebersihan guna mengantisipasi timbulnya penyakit DBD. Penyakit DBD merupakan penyakit yang gampang terjadi sehingga perlu diantisipasi bersama dalam bentuk menjaga kebersihan lingkungan.
Seluruh rumah tangga wajib membersihkan bak mandi minimal dua kali dalam satu bulan, menanam atau membakar sampah rumah tangga, serta menimbun lobang atau kaleng bekas yang berpotensi menjadi tempat bersarangnya nyamuk.
"Saya akan ajak seluruh warga untuk menjaga kebersihan. Camat dan lurah jangan sungkan untuk menegur jika ada warga yang membiarkan lingkungannya menjadi jorok," ujarnya.
Ia menjelaskan, perkembangan nyamuk yang menjadi pemicu penyakit DBD dapat semakin meningkat terutama saat musim musim penghujan yang saat ini melanda Kabupaten Sarolangun.
"Jika merasa suhu badan tidak seperti biasanya atau panas tinggi, itu merupakan salah satu indikasi DBD. Segera ke Puskesmas terdekat," katanya.(Ant)