Jambi (ANTARA Jambi) - Ratusan rumah warga di berbagai kecamatan di Kabupaten Sarolangun, Jambi, masih terendam banjir meskipun ketinggian air perlahan-lahan mulai surut.
Data yang berhasil dirangkum, Selasa, di Kecamatan Pauh, banjir masih menggenangi sejumlah desa, di antaranya Desa Karang Mendapo dan Desa Pengedaran.
Sedangkan di Kecamatan Sarolangun, Desa Lidung dan Desa Ladang Panjang masih direndam banjir meskipun ketinggian banjir hanya sebatas mata kaki.
"Sudah mulai surut tapi warga kebanyakan belum berani kembali ke rumah dan masih banyak yang mengungsi ke tempat kerabat dan keluarga," ujar Kepala Desa Karang Mendapo, Rusdi.
Tak hanya itu, di Kecamatan Mandiangin, sejumlah desa masih digenangi banjir, mulai dari Desa Kertopati, Desa Muaro Ketalo serta Desa Sungai Rotan.
Ketiga desa ini menerima kiriman banjir, selain dari luapan air Sungai Batang Tembesi juga kiriman air dari Sungai Batanghari.
Akibat banjir ini, banyak warga yang mengharapkan agar Pemkab Sarolangun menyiagakan speed boat supaya dapat digunakan untuk antisipasi mengevakuasi warga, khususnya lansia dan anak-anak.
"Hampir setiap tahun kami terkena banjir, jadi kami minta pemerintah cepat tanggap dan selalu menyediakan speed boat di tiap desa yang berpotensi banjir," kata Ali, warga Desa Sungai Rotan.(Ant)