Jambi (ANTARA Jambi) - Gubernur Jambi Hasan Basri Agus mengungkapkan Pemprov Jambi pada tahun ini telah menyiapkan anggaran sebesar Rp32 miliar untuk membiayai pembangunan jembatan Syamsudi Ubay di Kabupaten Merangin.
"Kita sudah siapkan anggaran Rp32 miliar, dan jembatan itu akan mulai dibangun tahun ini," kata Gubernur saat berkunjung ke Kabupaten Merangin, Sabtu (18/1).
Dalam siaran pers Biro Humas dan Protokol Pemprov Jambi yang diterima Minggu, menjelaskan, jembatan Syamsudin Ubay sangat strategis karena menghubungkan dua jalan nasional dan nantinya akan menjadi jembatan alternatif jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terhadap jembatan lintas Sumatera.
"Kalau jembatan di lintas Sumatera di wilayah Merangin roboh, jembatan Syamsuddin Ubay bisa menjadi alternatif," katanya.
Menurut Hasan Basri Agus, jembatan Syamsudin Ubay merupakan jembatan historis, yang dibangun oleh mantan bupati dan perlu dikembangkan, saat ini jembatan tersebut hanya bisa dilalui motor, direncanakan, jika setelah dibangun akan bisa dilalui mobil.
Dalam kunjungannya ke Merangin, Gubernur yang didampingi sejumlah pejabat Pemprov Jambi juga meresmikan Pondok Pesantren Madinatul Ulum dan menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kelurahan Pemenang Kecamatan Pemenang.
Dalam sambutannya gubernur menyatakan akan terus berupaya memikirkan dan memperjuangkan kepentingan masyarakat, karena hal itu sudah menjadi tugas pemimpin.
Program "Satu Miliar Satu Kecamatan" (Samisake) yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jambi merupakan salah satu upaya yang ditujukan untuk membantu masyarakat, lebih spesifik lagi masyarakat sangat miskin.
"Gubernur, bupati, dan wali kota harus memikirkan masyarakat yang tidak makan, yang busung lapar, yang dipasung, dan orangtua yang tidak diurus oleh anaknya," katanya.
Sementara itu, Bupati Merangin Al Haris mengatakan, Pemkab Merangin tahun ini akan memulai pembangunan rumah sakit, karena rumah sakit sangat dibutuhkan masyarakat.
Ia mengharapkan agar Pemprov Jambi menlanjutkan program Samisake yang sangat menyentuh kehidupan masyarakat, terutama masyarakat yang sangat miskin.
Bupati juga mengharapkan agar Gubernur memberikan bantuan dalam program peremajaan kelapa sawit di Merangin, karena banyak tanaman kelapa sawit yang butuh peremajaan.(Ant)
