Jambi
(ANTARA Jambi) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Batanghari merazia warung-warung mulai dari Kecamatan Muarabulian
hingga Kecamatan Pemayung.
Kepala Satpol PP Batanghari Ahmad
Hariyono ketika dikonfirmasi, Rabu mengatakan, razia yang merupakan
antisipasi eksodus menjelang ditutupnya lokalisasi Payo Sigadung di Kota Jambi ini nihil
tangkapan dan diperkirakan sudah bocor lebih dulu.
"Kita melakukan razia mulai dari Kota Muarabulian hingga Pemayung. Alhasil,
razia kita kali ini bocor tanpa ada tangkapan," katanya.
Ia mengaku kaget atas razia terhadap warung-warung yang sudah lama dicurigai ini, ternyata dari beberapa warung yang didatangi, petugas tidak mendapatkan hasil satu pun
miras dan lainnya.
"Operasi yang menerjunkan dua tim, yang
disertai aparat kepolisian dan TNI diduga dibocor duluan sebelum petugas
turun," ujarnya.
Penggeledaan berlanjut ke beberapa titik warung
yang rentan penjual miras di wilayah Rantau Puri, Kecamatan Pemayung.
Hanya saja, dari pengeledaan yang dilakukan, petugas tidak menemukan
satupun miras yang diperjual belikan pemilik warung.
Beberapa
warung yang didatangi terlihat sepi, bahkan ada juga warung memilih
tutup. Padahal, sebelum operasi, pihaknya sudah memastikan dengan
melakukan pemantauan dan warung yang menjual miras itu masih ada.(Ant)
Satpol PP Batanghari razia warung remang-remang
Rabu, 1 Oktober 2014 13:52 WIB
......Operasi yang menerjunkan dua tim, yang disertai aparat kepolisian dan TNI diduga dibocor duluan sebelum petugas turun," ujarnya......