Jambi
(ANTARA Jambi) - Sebanyak 40 orang pegawai Kejaksaan Negari (Kejari)
Muarabulian Kabupaten Batanghari, Senin, menjalani tes urien. Tes
urine ini membuat kaget sebagian pegawai Kejari Muarabulian
dengan kedatangan beberapa orang petugas dari Rumah Sakit Umum Hamba
Muarabulian.
Kejari Muarabulian Zulbahri mengatakan, tes urine
ini untuk mengecek kasehatan para pegawai terutama keterkaitan
dalam pemakaian narkoba. Bahkan, bukan pegawai Kejari Muarabulian saja,
namun pegawai Kacabjari Muaratembesi juga ikut dilakukan tes urine.
"Kita lakukan hal ini untuk melihat apakah ada pegawai kita yang memakai narkoba," kata Kajari.
Ia
mengatakan, hasil tes urine oleh beberapa
staf RSU Muarabulian saat ini belum diketahui. Jika sudah ada
hasil dan ada kedapatan pegawai yang memakai narkoba dan positif akan
ditindak sesuai hukum yang berlaku dan akan diserahkan kepada pimpinan.
"Ini baru pertama kali kita lakukan dalam tes kesehatan pegawai, khususnya tes urine. Sebelumnya belum pernah
kita lakukan," ujarnya.
Menurut dia, mengenai indikasi
keterlibatan pegawai Kejari Muarabulian memakai narkoba belum ada
laporan, dan tes urine ini hanya inisiatif Kajari bukan dari pimpinan.
Tes urine yang dilakukan oleh Kajari Muarabulian sengaja dilakukan
secara mendadak tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.
Pantauan
Antarajambi.com di lapangan, tes urine yang dilakukan di Kejari Muarabulian dimulai
sejak pukul 10:00 WIB hingga pukul 12:00 WIB. Kegiatan ini
merupakan salah satu tindakan preventif agar Kejaksaan bersih dari
narkoba. (Ant)
Puluhan pegawai Kejari Muarabulian jalani tes urine
Senin, 19 Januari 2015 16:55 WIB
......Kita lakukan hal ini untuk melihat apakah ada pegawai kita yang memakai narkoba," kata Kajari.......