Jambi (ANTARA Jambi) - Staf Khusus Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Hanni Hadiati mengatakan, illegal logging di Hutan Harapan PT Restorasi Ekosistem Indonesia (REKI) Jambi-Sumsel masih marak.
"Saya masih banyak dapat laporan ilegal logging di Hutan Harapan dan itu perlu bantuan penegak hukum di sini, baik TNI maupun Polri," kata Hanni di Jambi, Kamis.
Hanni yang menghadiri penandatanganan kesepakatan ruang kelola hutan antara Hutan Harapan PT REKI dan kelompok masyarakat Batin Sembilan yang bermukim di areal Hutan Harapan itu, juga berharap patroli masyarakat bersama REKI dan aparat hukum setempat dalam memerangi illegal logging segera digerakkan.
"Tetapi ada usulan patroli masyarakat sebagai garda terdepan, bersama PT REKI dan tentara atau polisi itu sangat bagus. Karena saya masih mendengar adanya perambahan itu," katanya.
Persoalan kedua menurutnya yakni adanya warga pendatang yang dengan sengaja mencaplok lahan di Hutan Harapan dan menanami sawit.
"1400 lebih sudah diserahkan untuk dikelola masyarakat asli di sini, tapi persoalannya banyak masyarakat pendatang yang kasusnya punya tanah luas dan menanam sawit. Kalau di daerah restorasi itu tidak bisa, ini berat, bisa-bisa Menteri kami yang di penjara," katanya menjelaskan.
Sebab itu katanya, dalam bulan ini, pihaknya bersama beberapa ahli hukum akan menciutkan persoalan itu baik di Jambi ataupun daerah lain. Tapi jika memakai skema hukum yang ada, satu luasannya tidak boleh lebih dari dua hektare dan harus ditanami tanaman kehidupan.
"Jadi yang terjadi di sini kebanyakan punya lahan lima hektare bahkan 100 hektare, dan itu ditanami sawit semua, itu tidak boleh. Nanti karena ini rakyat akan dipilah mana yang penegakan hukum dan mana yang bisa diadopsi,"ujarnya.
Sementara terkait kesepakatan ruang kelola hutan antara Hutan Harapan dan masyarakat asli yang hidup di kawasan hutan restorasi itu, Hanni mengatakan bahwa langkah itu merupakan upaya melestarikan dan mensejahterakan masyarakat.
"Mudah-mudahan masyarakat di sini jauh lebih baik dan REKI juga harus mendukung fasilitas pendidikan dan kesehatan mereka karena mereka juga terlibat menjaga hutan," kata Hanni menambahkan.(Ant)
KLHK: Ilegal Logging di Hutan Harapan masih marak
Kamis, 3 Desember 2015 21:15 WIB
......Saya masih banyak dapat laporan ilegal logging di Hutan Harapan dan itu perlu bantuan penegak hukum di sini, baik TNI maupun Polri," kata Hanni......