Meulaboh, Aceh (ANTARA Jambi) - Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU)
Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh mengamankan kancing baju yang
bertuliskan ayat-ayat Alquran karena dianggap melecehkan umat Islam.
Wakil Ketua MPU Aceh Barat Ustad Ahmad Rifai di Meulaboh, Kamis,
mengatakan kancing baju bermotif tulisan potongan ayat Alquran tersebut
ditemukan pada salah satu usaha jahit keluarga di Desa Beureugang,
Kecamatan Kaway XVI.
"Ada 20 butir kancingan baju ini kita terima dari penjahit itu dan
dia mengaku mendapatkan bahan dari toko penjualan di Jalan Nasional.
Pembuatan motif demikian adalah bentuk pelecehan lambang yang dapat
menodai perasaan umat Islam," katanya.
Ahmad Rifai menyebutkan, saat ini barang bukti tersebut telah
diserahkan pada Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh untuk
ditindaklanjuti, paling tidak melakukan upaya pencegahan peredaran bahan
demikian di daerah-daerah lain.
Menurut dia, bukan tidak memungkinkan bahan-bahan demikian sudah
beredar di pasar daerah lain dengan adanya temuan di Kabupaten Aceh
Barat, sebab distributor bahan-bahan motif pakaian ini bersumber dari
satu penyalur di luar Aceh.
Ahmad Rifai mengatakan, yang menjadi permasalahan adalah ayat
Alquran adalah lambang kesucian umat Muslim, jadi apabila disalahgunakan
maka itu merupakan satu pelecehan, sama halnya seperti adanya temuan
terompet yang bahan sampulnya bertuliskan ayat-ayat Alquran.
"Kalau ini dibiarkan berarti kita tidak peduli dengan lambang
kesucian kita jadi pelecehan, sama seperti terompet yang ada kertas
bertulis sampul Quran. Ini kan sudah menodai perasaan umat Islam apalagi
daerah kita yang berkomitmen melaksanakan syariat Islam," tegasnya.
Lebih lanjut Ahmad Rifai mengimbau kepada masyarakat khususnya di
Aceh yang melihat atau menemukan hal-hal demikian agar dapat
melaporkannya kepada MPU agar dapat ditangani secepat mungkin sebelum
berdampak luas, dan berharap MPU Aceh menelusuri keberadaan bahan-bahan
bermotif demikian yang tidak menutup kemungkinan juga beredar di
daerah-daerah lain di Aceh.
"Kami berasumsi apabila ini sudah
beredar di Meulaboh, bukan tidak mungkin ditempat lain juga sudah
beredar. Maka dari Banda Aceh kemarin meminta kejelasan lebih lanjut
dari kita dan sudah kita turun tidak menemukan lagi barang
demikian,"sebutnya.
Ulama Aceh amankan kancing bertulis ayat Alquran
Kamis, 7 April 2016 15:23 WIB
......Kalau ini dibiarkan berarti kita tidak peduli dengan lambang kesucian kita jadi pelecehan, sama seperti terompet yang ada kertas bertulis sampul Quran......