Jambi (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi melalui Dinas Pendidikan Kota setempat memastikan kesiapan penerapan sekolah digital baik di negeri maupun swasta.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Jambi Mulyadi di Jambi, Jumat, mengatakan sasaran sekolah digital berbasis aplikasi web tersebut hanya di tingkat SD dan SMP.
Mulyadi menyebutkan dalam waktu dekat pihaknya akan memastikan kesiapan akhir sekolah digital ini bersama pemberi bantuan.
"Besok Senin kami pastikan dengan pihak pemberi bantuan soal kesiapan mereka," katanya.
Pihaknya mengharapkan agar program sekolah digital dapat diterapkan di seluruh sekolah, bukan saja negeri, namun juga swasta.
"Nanti komunikasi dengan pemberi bantuan, sejauh ini berapa kemampuan mereka. Harapan kita semua sekolah, sehingga tidak ada perbedaan negeri dengan swasta," katanya.
Secara rinci Mulyadi menyebutkan jumlah SMP negeri dan swasta sebanyak 74 sekolah terdiri dari 25 SMP negeri dan selebihnya swasta. Sedangkan jumlah SD sebanyak 202 yang terdiri dari 162 SD negeri, sementara selebihnya swasta.
Dia memastikan pemerintah daerah tidak membedakan sekolah negeri dan swasta dalam pelayanan dan fasilitas pendidikan.
Sekolah digital merupakan salah satu program Pemkot Jambi yang akan segera terealisasi. Program ini diberikan gratis sehingga semua jenjang SD hingga SMP harus menerapkan. Rencananya akan diluncurkan pada 2 Mei 2025.
Semua sekolah yang berbasis digital nantinya dapat diakses oleh orang tua untuk mengetahui informasi terkait kondisi dan keadaan anak di sekolah.
Menurut dia, sekolah digital berbasis aplikasi web nantinya itu juga memberikan efisiensi waktu serta memudahkan pihaknya dalam melakukan monitoring sekolah dari jauh tanpa harus turun ke lapangan.
Wali Kota Jambi Maulana mengatakan semua sekolah tinggal mengakses aplikasi web sekolah digital lalu terkoneksi dengan Dinas Pendidikan Kota.
"Ini semua kita lakukan karena kita melihat kehidupan anak generasi Alpha dan generasi Z itu lebih banyak secara digital, maka pendidikannya juga harus disesuaikan," katanya.