Jambi (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jambi terus mendorong percepatan pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) regional di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh untuk mengatasi persoalan sampah di dua wilayah itu.
"Kita berharap TPA regional untuk dua wilayah itu segera terealisasi, pemerintah provinsi, Pemkab Kerinci dan Kota Sungai Penuh sudah mendukung sehingga tidak ada alasan lagi untuk tertunda," kata Sekda Provinsi Jambi Sudirman di Jambi, Selasa.
Ia mengatakan, gubernur telah menjembatani saat kedua wilayah itu dipimpin oleh penjabat bupati dan wali kota yang ditunjuk pemerintah provinsi beberapa waktu lalu.
Saat ini status kepala daerah wilayah itu sudah definitif (tetap), sehingga tidak ada alasan menunda percepatan pembangunan TPA terpadu untuk menampung sampah di dua daerah tersebut.
Sudirman mengatakan, pembangunan direncanakan menggunakan dana dari pemerintah pusat (APBN), digelontorkan secara bertahap sampai pembangunan tempat pembuangan akhir selesai dikerjakan.
Gubernur Al Haris, beberapa waktu lalu telah meminta Bupati Kerinci dan Wali Kota Sungai Penuh segera menyediakan lahan bagi pembangunan TPA Regional yang akan digunakan bersama.
Ia menekankan pentingnya sosialisasi kepada masyarakat, bahwa TPA Regional ini aman, memiliki nilai ekonomi, dan ramah lingkungan.
"Kita bangun kembali TPA Regional dengan sistem sanitary landfill, satu lalat pun tidak ada, bahkan bisa dijadikan tempat wisata. Di Merangin sudah ada, bahkan di sana kita buat pulau ikan," kata Al Haris.
Diharapkan, dengan adanya TPA Regional ini, permasalahan sampah di Kerinci dan Sungai Penuh dapat teratasi dengan lebih baik, menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat.