Makassar (ANTARA) - Ketua Dewan Perhimpunan The Kuala Lumpur Chinese Assembly, Datuk Seri Dr KK Chai mengungkapkan keinginannya bersama tim untuk berinvestasi di Makassar khususnya di bidang infrastruktur kesehatan.
​​​​​​
Hal itu dikemukakan pada pertemuan Datuk Seri Dr KK Chai dan Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb yang berlangsung di Rujab Wali Kota, Senin.

Menurut Chai, Makassar dinilai sangat maju dan berkembang dengan infrastruktur yang rapi bagus dan rapi sehingga hal itu menjadi daya tarik baginya bisa berinvestasi di Kota Anging Mammiri.

Baca juga: Jakarta Japan Club diminta investasi olah sampah di Makassar

"Luar biasa perkembangan Makassar. Kami berharap bisa menjadi bagian keluarga Makassar. Infrastrukturnya bagus dan rapi. Semoga jalinan kerja sama di berbagai bidang bisa segera ditindaklanjuti," harapnya.

Pada kesempatan yang sama, Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb merespon baik dan tetap terbuka bagi para investor yang ingin menanam investasi di Makassar.

"Menarik sekali Makassar makin dilirik. Ini menjadi bukti bahwa sepak terjang Makassar dengan segala perkembangannya mampu mencuri perhatian dunia," katanya.

Baginya, Kota Makassar masih menjadi magnet bagi investor, bukan hanya dalam negeri juga dari luar negeri. Salah satunya, The Kuala Lumpur Chinese Assembly. Meski begitu, ia mengemukakan, investasi di Kota Daeng tetap ikut pada aturan daerah.

"Pada kunjungan tadi, mereka sangat antusias dan berencana membangun rumah sakit, namun selanjutnya akan kami bahas kembali dengan aturan yang ada," ungkap Iqbal.

Selain membahas mengenai perkembangan Makassar dan peluang bisnis investasi, pada kunjungan investor tersebut, Pemkot Makassar turut memperkenalkan ciri khas Makassar melalui sajian kulinernya yang telah disiapkan bagi para tamu. mereka dijamu kue tradisional khas Makassar seperti kue pelita dan barongko.

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019