Samarinda (ANTARA) - Lima pegulat Provinsi Kalimantan Timur kembali mendapatkan kepercayaan dari Pengurus Besar ( PB) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia ( PGSI) untuk mengikuti seleksi nasional pembentukan timnas SEA Games 2019 di Filipina.

Sekretaris Pengprov PGSI Kaltim Sumarlani dihubungi dari Samarinda, Rabu, mengatakan lima pegulat tersebut, adalah Anisa Safitria kelas 50 kg dan Dewi Ulfa kelas 55 kg. Kemudian putra, Zainal Abidin kelas 57 kg gaya bebas, Hamka kelas 65 kg gaya bebas, dan M Aliansyah kelas 72 kg gaya grego.

"Rencananya mereka akan langsung mengikuti tim fisik, usai kejurnas, lokasi tesnya di Jakarta," kata Sumarlani.

Baca juga: Aliansyah maknai HUT Kemerdekaan sebagai penyemangat

Dari lima pegulat Kaltim tersebut, tiga diantaranya merupakan atlet langganan timnas, yakni M Aliansyah, Dewi Ulfa dan Hamka. "Kami berharap semuanya bisa lolos karena semuanya punya potensi untuk masuk dalam tim inti," kata Sumarlani.

Sumarlani mengakui bahwa persiapan tim gulat Indonesia untuk SEA Games tahun ini sangat mepet jika dibandingkan dengan cabang olahraga lainnya.

Sebab, kata Sumarlani, dipertandingkannya cabang gulat di ajang pesta olahraga se-Asia Tenggara ini juga masih baru.

Baca juga: Aliansyah jaga asa raih medali

"Awalnya belum ada informasi, tapi menjelang kejurnas kami mendapatkan kabar bahwa gulat ikut dipertandingkan di SEA Games, makanya kejurnas juga sekaligus ajang pemilihan atlet menuju SEA Games," bebernya.

Sementara itu pegulat Kaltim, M Aliansyah mengaku senang mendapatkan tempat lagi di timnas. "Saya akan berusaha mewujudkan kembali prestasi terbaik untuk negara. Mudah-mudahan saya bisa membawa pulang medali emas lagi," ujarnya.

Pewarta: Arumanto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019