Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera mengundang pengusaha Sandiaga Uno dan akademisi Rocky Gerung membahas soal oposisi yang konstruktif di Ruang Abdul Muis Kompleks Parlemen RI, Senayan, Jakarta, Selasa.

Mardani mengatakan kedua tokoh tersebut juga akan berbagi pengalaman dan pandangan terkait proses demokratisasi di Indonesia yang semakin mengarah ke demokrasi elitis.

"Indonesia semakin mengarah ke demokrasi elitis karena kuatnya koalisi pemerintah di eksekutif dan legislatif. Setelah pemilu 2019, kebanyakan partai justru merapat ke pemerintah. Padahal, demokrasi membutuhkan checks and balances," kata Mardani.

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengatakan ia pun telah menulis pandangannya tersebut di dalam buku #KamiOposisi.
​​​​​​​
Melalui bukunya tersebut, Mardani menjelaskan alasan mengapa demokrasi perlu oposisi. Salah satu alasannya, adalah agar tidak lahir parlemen jalanan seperti yang terjadi saat ini di berbagai negara di dunia.

Keberadaan Sandiaga Uno dan Rocky Gerung diharapkan dapat memberi sudut pandang lainnya, agar periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mengarah dalam demokrasi elitis.

"Saya berharap kita kembali menghidupkan diskursus tentang bagaimana, apa yang harus kita pikirkan ke depan untuk terus meningkatkan kualitas demokrasi kita. Sehingga demokrasi kita menjadi substansial. Bukan demokrasi elitis," kata Mardani.

Baca juga: PKS: Mari maknai oposisi untuk berkhidmat pada bangsa dan negara

Baca juga: Akademisi sebut Prabowo proklamirkan kematian kaum oposan

Baca juga: Pengamat sepakat hidupkan oposisi untuk demokrasi berkualitas

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2020