Dalam unggahan pada Kamis (6/2) itu, sang pemilik akun juga menyematkan video berdurasi satu menit tentang kunjungan Xi ke sebuah masjid di China.
Dengan balasan dari empat pengguna lain, pengguna itu membubuhkan narasi seakan peristiwa itu baru terjadi pada hari-hari terakhir ketika China dilanda wabah virus corona.
Berikut narasi unggahan itu:
"Presiden China xi jinping mengunjungi masjid di RRT dan meminta umat Islam untuk berdoa bagi negara mereka yang sedang dilanda krisis Flu Kampret.
PRESIDEN seluruh rakyat RRT
APAPUN AGAMANYA
BUKAN
KEK Pres Wapres NGANU !!!"
Unggahan itu pun disukai oleh 36 pengguna lain Twitter dan diunggah ulang oleh 19 pengguna lain, hingga Minggu (8/2) siang.
Namun, apakah benar Xi Jinping mengunjungi sebuah masjid di China untuk meminta doa dari umat Islam di Negeri Panda itu akibat wabah virus corona?
Penjelasan:
Penelusuran ANTARA menemukan video berdurasi satu menit yang diunggah akun Twitter itu pernah diunggah media televisi pemerintah China CCTV+ di akun resmi mereka di Youtube pada 20 Juli 2016.
Video milik CCTV+ itu berjudul "Chinese President Visits Big Mosque in Northwest China (Presiden China Kunjungi Masjid Besar di Baratlaut China)" dan telah dilihat oleh lebih dari 1,9 juta pengakses.
Namun, kunjungan itu bukanlah untuk meminta umat Islam di China berdoa menyusul wabah virus corona yang melanda sejak Desember 2019.
Dalam keterangan unggahan di akun YouTube, CCTV+ menuliskan: "Presiden China Xi Jinping melakukan kunjungan khusus ke Masjid Xincheng di Kota Yichuan selama tur di Kawasan Otonom Ningxia Hui, baratlaut China."
"Presiden berharap masyarakat beragama agar berperan positif dalam pengentasan kemiskinan dan mempromosikan pembangunan sembari mengusung dan meneruskan tradisi mencintai negara dan agama mereka," tulis CCTV+.
Klaim : Presiden China Xi Jinping mengunjungi umat Islam
Rating : Salah/Disinformasi
Baca juga: Xi Jinping yakinkan Trump bahwa China akan kalahkan virus corona
Cek fakta: Cek fakta: Benarkah WHO serukan isolasi China terkait virus corona baru?
Pewarta: Tim JACX
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2020
