Bandarlampung (ANTARA) - Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila) menyatakan kesiapannya untuk berkontribusi membantu penanganan COVID-19.

"Saat ini masih dalam tahap pendataan dan pengkajian ulang untuk penyaluran relawan, namun Fakultas Kedokteran Unila siap berkontribusi membantu pemerintah dalam menangani COVID-19," ujar Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran Unila dr Betta Kurniawa, saat dihubungi di Bandarlampung, Selasa.

Baca juga: Kemendikbud salurkan relawan mahasiswa pada masing-masing wilayah

Ia mengatakan untuk saat ini belum ada surat penunjukan langsung dan baru sebatas imbauan bagi mahasiswa kedokteran di semester akhir untuk berkontribusi sebagai relawan.

"Saat ini baru sebatas imbauan untuk mahasiswa kedokteran semester akhir agar berpartisipasi menjadi relawan. Saat ini masih dalam pengkajian di tingkat fakultas," katanya.

Menurutnya, pengkajian ulang tingkat fakultas dilakukan untuk mengetahui tugas pokok dan fungsi (tupoksi), prosedur keselamatan, serta pola kerja relawan mahasiswa.

Baca juga: Pakar minta ada jaminan keselamatan bagi mahasiswa yang jadi relawan

Baca juga: Kemendikbud rekrut mahasiswa jadi relawan kemanusiaan


"Saat ini di tingkat mahasiswa sedang dilakukan pendataan, sedangkan di tingkat fakultas, kami tengah melihat bagaimana pola kerja, dan prosedur keselamatan bagi mahasiswa yang ikut serta menjadi relawan," katanya.

Ia mengatakan selain mempelajari pola kerja dan prosedur kesehatan, fakultas juga tengah mempersiapkan pelatihan bagi mahasiswa.

"Setelah pendataan dan pengkajian lebih dalam tentu akan ada pelatihan yang akan dilakukan untuk mempersiapkan mahasiswa yang hendak menjadi relawan," katanya.

Fakultas Kedokteran Universitas Lampung menjadi satu dari 13 fakultas kedokteran yang segera aktif mendukung penanganan COVID-19, bersama Universitas Bengkulu, Universitas Jember, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Lambung Mangkurat,  Universitas Mulawarman, Universitas Palangkaraya, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Universitas Pendidikan Ganesha, Universitas Riau, Universitas Sriwijaya, Universitas Syiah Kuala, dan Universitas Tadulako Palu.

Baca juga: Hetifah dukung Mendikbud ajak mahasiswa jadi relawan

Baca juga: Kemendikbud: Semangat gotong royong diperlukan hadapi pandemi COVID-19

Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020