ANTARA - Seorang pasien reaktif COVID-19 rapid test atau tes cepat melarikan diri dari Rumah Sakit Bahteramas Kendari pada Senin (27/4). Pasien laki-laki berinisial UN (36 tahun) itu merupakan warga asal Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara. Jubir GTC-19 Sultra Laode Rabiul Awal membenarkan dari rapid test yang dilakukan pasien tersebut reaktif dan rencananya akan dilakukan tes pengambilan sampel tenggorokan atau swab, namun telah kabur lebih dulu karena diduga stress.(Saharudin/Agha Yuninda Maulana/Ardi Irawan)