Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) untuk pertama kalinya menggelar Kejuaraan Nasional Piala Menkominfo 2020 Tandoku Virtual Shorinji Kempo yang berlangsung 13-14 Agustus.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa kejuaraan virtual tersebut diadakan sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUR ke-75 RI.

“Ini menjadi bagian dari rangkaian HUT RI. Kejuaraan ini memang tidak lazim digelar secara virtual, tetapi di masa pandemi ini pertandingan olahraga harus bermigrasi ke ruang digital,” kata Johnny saat membuka Kejuaraan Nasional Tandoku Virtual Shorinji Kempo.

“Untuk pertama kalinya kejuaraan kempo virtual kita dapat disaksikan oleh negara-negara ASEAN,” kata dia

Johnny berharap kejuaraan nasional tersebut dapat menghasilkan kenshi (atlet kempo) yang tidak hanya mampu berkompetisi di turnamen internasional, tetapi juga bisa menjadi duta-duta pola hidup sehat dan duta disiplin protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali yang turut hadir dalam pembukaan menyambut baik inisiasi Kemkominfo dalam menggelar kejuaraan kempo di saat seluruh kegiatan olahraga harus terhenti akibat pandemi COVID-19.

“Kejuaraan ini berati ada aktivitas di bidang olahraga. Saya bergembira kempo sudah memulai ini walaupun virtual. Sebelumnya sudah ada kejuaraan virtual cabang menembak dan panjat tebing,” tutur Zainudin.

Kejuaraan Nasional Piala Menkominfo Tandoku Virtual Shorinji Kempo 2020 mempertandingkan tujuh nomor pertandingan, dan diikuti oleh 34 kontingen dari 33 provinsi dengan total peserta 293 orang.

Untuk menghindari kontak fisik, kejuaraan yang dipertandingkan menggunakan dengan teknik tandoku atau gerakan dasar mandiri, meliputi teknik dan jurus memukul, melipat, membanting, dan mengunci lawan.

Baca juga: Atlet kempo Indonesia tampil gemilang di kejuaraan dunia
Baca juga: Antisipasi corona, pelatih pantau latihan atlet kempo Sulsel via video


Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020