Jakarta (ANTARA) - Beragam berita dan peristiwa di Kota Metropolitan Jakarta terjadi pada Kamis (13/8) mulai dari Disparekraf DKI Jakarta rekomendasikan penyegelan Hotel Shangri-La hingga Kadisparekraf Cucu Ahmad Kurnia meninggal dunia karena sesak nafas.

Berikut Redaksi Metropolitan Kantor Berita LBKN ANTARA merangkum berita kemarin yang masih relevan untuk dibaca Jumat pagi ini. Klik selengkapnya untuk membaca lebih lanjut

1. Disparekraf DKI Jakarta rekomendasikan penyegelan Hotel Shangri-La

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta merekomendasikan penyegelan dan denda terhadap Hotel Shangri-La Jakarta karena melanggar Pergub 51 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan PSBB Transisi Menuju Masyarakat Sehat, Maju, dan Produktif.

Hotel itu, kata Kepala Bidang Industri Pariwisata Dinas Parekraf DKI Jakarta Bambang Ismadi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, melanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi fase I.

Selengkapnya di sini

2. Kadisparekraf DKI Cucu Ahmad Kurnia meninggal karena sesak nafas

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) membenarkan bahwa Kepala Dinas Disparekraf Cucu Ahmad Kurnia meninggal dunia pada Kamis petang pukul 16.55 WIB di Rumah Sakit Islam Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta Pusat karena penyakit sesak nafas.

Sekdis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Gumilar Ekalaya memberikan  klarifikasi bahwa Cucu meninggal bukan karena COVID-19 meski sebelumnya sempat memiliki keluhan sesak nafas sehingga dilakukan uji usap (tes swab) untuk antisipasi dan memastikan gejala.

Selengkapnya di sini


3. PN Jaksel agendakan pembacaan dakwaan untuk Ruslan Buton hari ini

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, menggelar sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan oleh Jaksa Penuntut umum (JPU) atas kasus penyebaran informasi hoaks dan ujaran kebencian dengan terdakwa Ruslan Buton.

"Sidang hari ini jam 10-an, sidang dakwaan perkara Ruslan Buton," kata JPU Sigit Hendardi kepada ANTARA.

Selengkapnya di sini

4. Pelanggar masker meningkat, Anies harap warga makin waspada COVID

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengharapkan masyarakat semakin waspada terhadap penularan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) di Jakarta karena jumlah pelanggar masker yang semakin meningkat.

Anies di Jakarta, Kamis, menyebut data pelanggaran pemakaian masker meningkat secara signifikan dalam sepekan terakhir berdasarkan akumulasi denda akibat pelanggaran pemakaian masker maupun pelanggaran tempat/fasilitas umum dan kegiatan sosial/budaya hingga 10 Agustus telah mencapai Rp2,87 miliar.

Selengkapnya di sini


5. CFD dan 17-an di Jakarta ditiadakan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meniadakan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day/CFD) dan kegiatan perayaan Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus (17-an) di Ibu Kota, menyusul perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi fase I untuk keempat kalinya.

"Seluruh aktivitas sosial bersama yang menyebabkan kerumunan itu akan ditunda," kata Anies dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Selengkapnya di sini

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020