Pramuka terus berjuang dan berbakti tanpa henti
Gorontalo (ANTARA) - Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Bone Bolango, Hamim Pou mengajak Pramuka untuk berjuang bersama mencegah penyebaran COVID-19 di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

"Kita tunjukkan juga bagaimana kita berjuang bersama Pemerintah dan masyarakat dalam mengendalikan dan mencegah COVID-19 serta menjadi anggota Pramuka yang hebat," ucap Hamim di Gorontalo, Sabtu.

Bupati Bone Bolango itu mengatakan, walaupun peringatan Hari Pramuka pada tahun ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya karena pandemi COVID-19, namun diharapkan bisa memberi hikmah dan manfaat bagi semua lapisan masyarakat dalam pencegahan COVID-19.

Sementara itu, Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Provinsi Gorontalo, Idah Syahidah, untuk mengajak semua anggota gerakan Pramuka menjadi duta adaptasi perubahan perilaku di tengah Pandemi COVID-19.

Idah Syahidah mengatakan tema Peringatan Hari Pramuka ke-60 tahun 2021, yaitu Pramuka berbakti tanpa henti dalam memasuki adaptasi kebiasaan baru harus ditunjukkan oleh seluruh anggota pramuka dalam mewujudkan kepedulian dan kedisiplinan nasional.

“Walaupun kita bergembira dalam menyambut Hari Pramuka yang ke-60, tetapi pandemi  COVID-19 yang telah berlangsung sejak setahun yang lalu membuat kita harus disiplin, mandiri, prihatin, dan berusaha membantu menanggulangi pandemi COVID-19,” katanya.

Baca juga: Pramuka Aceh telah bagikan 73 ribu masker selama pandemi
Baca juga: Pramuka Kwarda Bali berbagi nasi bungkus untuk warga Kota Denpasar


Ia juga menuturkan gerakan Pramuka memang bukan organisasi bantuan sosial, namun sebagaimana yang disebutkan dalam kode kehormatan berupa Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka, maka Pramuka tetap harus menunjukkan baktinya membantu yang membutuhkan bantuan.

“Hal ini juga sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo sebagai Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka dalam Hari Pramuka tahun lalu agar Pramuka melaksanakan dua gerakan, yaitu gerakan disiplin nasional dengan mewujudkan perilaku mematuhi protokol kesehatan dan gerakan kepedulian nasional dengan mewujudkan sikap empati dan simpati dalam sesama manusia,” tuturnya.

Idah juga menilai kedua gerakan tersebut masih sangat relevan hingga saat ini. Olehnya, ia mengajak kepada para anggota Pramuka untuk mewujudkan dan memajukan dengan slogan yang merupakan inti dari gerakan Pramuka, yaitu berbakti tanpa henti.

“Kegiatan berbakti ini bisa dilakukan dimana saja, baik di lingkungan keluarga, gugus depan, dan masing-masing lingkungan sekitar,” ujarnya.

Ia berharap dalam memperingati Hari Pramuka agar seluruh anggota tetap bersemangat dan mematuhi protokol kesehatan serta berusaha membantu masyarakat yang memerlukan pertolongan.

“Kita jangan pernah menyerah dan berputus asa bahkan kita tunjukkan bahwa Pramuka terus berjuang dan berbakti tanpa henti,” harapnya.

Baca juga: Gerakan Pramuka giat mengampanyekan penerapan protokol kesehatan
Baca juga: Gerakan Pramuka menguatkan tekad mendidik kaum muda di Hari Pramuka
Baca juga: Presiden Jokowi berpesan Pramuka harus jadi pelopor disiplin prokes

Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021