Jadi ini bagian dari pemanasan awal bagaimana laut menjadi hal yang paling penting yang harus kita jaga bersama
Bantul (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mencanangkan Gerakan Bersih Pantai dan Laut di kawasan Pantai Parangkusumo, Parangtritis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Jadi ini bagian dari pemanasan awal, bagaimana laut menjadi hal yang paling penting yang harus kita jaga bersama," kata Menteri Trenggono di Pantai Parangkusumo, Parangtritis, Bantul, Jumat.

Menurut dia, perlu disampaikan kepada dunia tentang pentingnya laut yang sehat, laut yang biru, karena laut yang biru akan menjadikan langit yang biru dan kehidupan umat manusia akan menjadi langgeng.

"Itu hal yang paling penting, jadi kehancuran daripada laut adalah kehancuran daripada umat manusia, sehingga laut harus kita jaga, dan gerakan ini adalah satu hal awal yang kita mulai di Parangtritis Bantul ini," kata Menteri Trenggono.

Baca juga: KKP ajak pelajar pungut sampah pantai di Bali

Menteri Trenggono berharap gerakan bersih pantai dan laut yang dimulai dari Bantul ini akan menjadi suatu kegiatan yang masif di seluruh Indonesia, untuk menjaga laut Indonesia, yang tentunya dengan melibatkan semua pihak, baik pemerintah dan masyarakat.

"Ini harus disampaikan oleh teman-teman media semua, baik di dalam negeri maupun di internasional, supaya pesan kita sampai kepada dunia, untuk negara-negara lain juga peduli terhadap kebersihan laut, itu yang paling penting," kata Menteri Trenggono.

Menteri Kelautan juga berharap gerakan ini nanti akan menjadi program yang akan dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, agar seluruh kementerian dan lembaga maupun pemerintah daerah serta elemen terkait bekerja dan bergerak bersama.

"Tentu Ini semua tidak akan bisa berhasil, tidak akan bisa sukses, apabila hanya ditangani oleh kementerian sendiri atau pemerintah pusat, tetapi juga pentingnya pemerintah daerah, seperti yang dilakukan Pak Bupati Bantul dan seluruh masyarakat," kata Menteri Trenggono.

Baca juga: Menteri Kelautan ingin ekonomi biru dilengkapi pengawasan terintegrasi

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022