London (ANTARA News) - Duta Besar RI untuk Italia di Roma, August Parengkuan, mengatakan Indonesia meningkatkan kerja sama dengan Badan Pangan Dunia (FAO) yang selama ini telah terjalin dengan baik.

Hal itu diungkapkan Dubes August Parengkuan saat menyerahkan "Letter of Introduction" kepada Dr. Graziano da Silva, Dirjen Badan Pangan Dunia yang berkedudukan di Roma, Italia, Food and Agriculture Organizaion (FAO), demikian KBRI Roma dalam keterangannya yang diterima ANTARA London, Kamis.

Dalam pertemuan sejurus selepas prosesi penyerahan surat perkenalan tersebut, Dubes RI menyampaikan misinya untuk dapat meningkatkan kerjasama yang selama ini telah terjalin dengan baik antara FAO dengan Pemerintah Indonesia,

Dubes RI juga menyampaikan keinginannya agar FAO dan badan-badan PBB laginya memberikan kesempatan yang lebih luas kepada professional Indonesia untuk bekerja di FAO karena Indonesia masih tergolong under represented.

Dirjen FAO pada kesempatan pertemuan mengapresiasi kerjasama dan dukungan Pemerintah Indonesia dalam berbagai program reformasi, transformasi, desentralisasi FAO serta dalam kerjasama Selatan/Selatan.

Pada hari yang sama, Dubes RI juga menyerahkan Letter of Introduction kepada Presiden International Fund for Agricultural Development (IFAD), Mr. Kanayo Nwanze, di kantor pusat IFAD yang juga berkedudukan di Roma, Italia.

Dubes August Parengkuan sebelumnya menyerahkan surat-surat kepercayaan kepada Presiden Republik Italia, Giorgio Napolitano yang menandai resminya mantan wartawan senior Indonesia itu menjabat Dubes di Italia yang berkedudukan di Roma.

Selain menjabat Dubes RI untuk Italia, merangkap Dubes untuk Malta, Siprus, dan organisasi PBB yang berbasis di Roma (ibu kota Italia), antara lain Organisasi Pangan Internasional FAO.

Wartawan senior Kompas, August Parengkuan, dilantik sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Indonesia untuk Italia bersama 15 duta besar lainnya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara pada tanggal 3 September lalu.

(ZG)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012