Setelah mudahnya akses menuju Cirebon dengan dibukanya tol Cipali, menjadikan investasi di sektor perhotelan meningkat 41 persen,"
Cirebon (ANTARA News) - Investasi jasa perhotelan di kota Cirebon, Jabar, meningkat sampai 41 persen setelah akses ke kota tersebut semakin mudah dengan dibukanya tol Cipali dan itu sangat memberikan efek yang besar terhadap perekonomian, kata pejabat Pemda setempat.

"Setelah mudahnya akses menuju Cirebon dengan dibukanya tol Cipali, menjadikan investasi di sektor perhotelan meningkat 41 persen," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Asep Dedi di Cirebon, Selasa.

Ia menyampaikan dengan adanya akses yang mudah para investor banyak yang tertarik untuk menginvestasikan di Kota Cirebon dan dibuktikan dengan berdirinya hotel dalam setahun ini saja sudah ada 10 bangunan hotel yang diresmikan.

Selain berdampak pada investasi yang begitu pesat pihaknya juga berharap dengan adanya investasi itu masyarakat terkena imbas yang positif, dimana lanjut dia efek investasi bisa meningkatkan perekonomian masyarakat kota Cirebon.

Kalau daerah sudah banyak didatangi investasi, maka akan jelas pertumbuhan roda perekonomian akan semakin hidup kembali karena lapangan pekerjaan akan semakin terbuka lebar dan angka pengangguran juga bisa di tekan.

"Dengan adanya investasi, kami berharap perekonomian terus membaik dan penyerapan tenaga kerja lebih banyak lagi," tuturnya.

Akses yang mudah juga membuat wisata di Cirebon semakin membaik dan semakin ramai, dimana setiap akhir pekan hotel yang ada di Cirebon rata-rata terisi oleh wisatawan baik itu para wisatawan lokal maupun mancanegara dan destinasi unggulan kota Cirebon juga semakin banyak.

"Setiap akhir pekan wisata yang ada di Cirebon menjadi semakin ramai," tambahnya.

Sementara itu Asisten Perekonomian dan Pembangunan kota Cirebon Jaja Sulaeman mengatakan hal yang senada yaitu akses jalan tol Cipali telah banyak mempengaruhi pertumbuhan ekonomi serta pembangunan yang ada di kota tersebut.

"Memang kami tidak memungkiri setelah adanya tol Cipali perekonomian semakin meningkat dan begitu juga dengan pertumbuhan pembangunannya," imbuh Jaja.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015