Bandung (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla batal melakukan peninjauan udara dengan helikopter ke lokasi banjir bandang Garut yang terjadi pada September 2016.

Wapres melakukan peninjauan udara usai membuka Regional Public Sector Conference (RPSC) ke-4, Konvensi Nasional Akuntansi (KNA) ke-8, dan Peringatan HUT Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) ke-59.

Bersama Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dan rombongan terbatas, Wapres berangkat menggunakan dengan helikopter TNI AU dari helipad Pusat Kesenjataan Infanteri Angkatan Darat, Bandung, Kamis.

Namun saat Wapres dan rombongan sudah berada di helipad dan masuk ke helikopter, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang turun.

Setelah menunggu beberapa saat, Wapres dan rombongan akhirnya kembali ke Bandara Husein Sastranegara untuk terbang ke Jakarta.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di wilayah Jawa Barat pada Kamis (8/12) antara siang dan sore hari diguyur hujan ringan, yakni di Sukabumi bagian selatan, Bekasi, Cikarang, dan Indramayu bagian timur

Sedangkan potensi hujan sedang diprakirakan terjadi di wilayah Bogor, Depok, Bandung, Purwakarta, Subang, Sukabumi Utara, Kota Tasikmalaya, Cirebon, Sumedang, Kuningan, dan Majalengka. Potensi Hujan Lebat di wilayah Garut.

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016