akarta (ANTARA News) - Tidak semua penonton Oscar 2018 yang tahu apa itu “inclusion rider” yang dimaksud Frances McDormand di akhir pidato saat menerima penghargaan Aktris Terbaik.

Salah satu perkecualian adalah Kalpana Kotagal, pengacara hak sipil di Washington yang sudah menghabiskan waktu selama setahun untuk merancang konsep itu dengan koleganya, tapi dia tidak tahu metode untuk meningkatkan keberagaman di Hollywood itu bakal disebut oleh seorang pesohor di ajang bergengsi Oscar.

Inti dari inclusion rider adalah, aktor dan sineas ternama bisa memanfaatkan kekuatan mereka untuk membuat studio mempekerjakan lebih banyak perempuan, gay, difabel dan orang dari ras minoritas sebagai pemain atau kru dengan cara memasukkannya dalam rider di kontrak mereka.

"Frances McDormand mengejutkan kami," kata Kotagal dalam wawancara via telepon oleh Reuters. "Pada satu titik kami tahu ini akan diketahui banyak orang."

Kotagal mengatakan mereka sudah mendiskusikan konsepnya dalam beberapa bulan terakhir dengan para bintang dan agensi bakat namun tidak tahu dari mana McDormand mengetahui konsep itu.

"Saya baru tahu pekan lalu," kata McDormand yang meraih piala Aktris Terbaik karena perannya dalam film "Three Billboards Outside Ebbing, Missouri", pada reporter di belakang panggung.  

Kotagal mengatakan dia mengerjakan contoh rider itu dengan Stacy Smith, profesor komunikasi di University of Southern California yang mengatan ide inclusion rider tercetus pada 2016 dalam perbincangan kurangnya keberagaman di industri film.  

"Tujuannya adalah agar film yang kita lihat setiap hari jadi cerminan yang lebih baik atas dunia yang kita tinggali", katanya, menyarankan agar casting director mencari orang dengan latar belakang yang lebih beragam untuk peran-peran figuran dan peran kecil lainnya. "Misalnya, 50 persen perempuan".

Dia mengaku tahu setidaknya seorang aktor yang bernegosiasi memasukkan inclusion rider dalam kontrak, namun identitasnya dirahasiakan.

Ide ini mungkin menarik perhatian.

"Saya berkomitmen untuk memasukkan inclusion rider," tulis Brie Larson, pemenang Aktris Terbaik di Oscar 2015 untuk film "Room" di akun Twitter usai acara Academy Award.
 

Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018