Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla selaku Dewan Pengarah Asian Games 2018 meminta kontingen Indonesia untuk berpadu dan fokus mencapai peringkat 10 besar Asia dengan target raihan 16 medali emas dalam pesta olahraga yang berlangsung pada 18 Agustus-2 September itu.

"Wakil Presiden meminta prestasi Indonesia harus bagus dibanding Asian Games 2014 karena seluruh arena pertandingan sudah dibuat dengan bagus," kata Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto dalam keterangan tertulis kepada media yang diterima Antara di Jakarta, Selasa.

Wakil Presiden, lanjut Gatot, menggelar pertemuan dengan seluruh pimpinan pengurus cabang olahraga jelang kesiapan Indonesia mengikuti Asian Games ke-18 di Istana Wakil Presiden di Jakarta, Selasa.

Dalam pertemuan itu, Indonesia sebagai tuan rumah memastikan persiapan penyelenggaraan selain pretasi jelang pembukaan Asian Games yang kurang dari 53 hari.

"Wapres merencanakan pertemuan sekali lagi sebelum pembukaan Asian Games. Pertemuan itu akan bersama Presiden di Istana Negara," ujar Gatot.

Kementerian Pemuda dan Olahraga akan memastikan kesiapan para atlet Merah-Putih dalam pesta multi-cabang olahraga tertinggi di Asia itu menyusul keikutsertaan mereka dalam sejumlah kejuaraan uji coba selain pelatihan di luar negeri.

"Kemenpora dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) akan terus memfasilitasi keperluan para atlet dan ofisial. Kemenpora juga menyiapkan bonus Rp1,5 miliar untuk peraih medali emas, Rp400 juta untuk peraih medali perak dan Rp200 juta untuk peraih medali perunggu," ujar Gatot.

Selain bonus uang tunai itu, Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat juga akan menyiapkan bonus rumah bagi atlet peraih medali emas Asian Games.

Baca juga: Jokowi bagikan jaket edisi terbatas Asian Games untuk wartawan

Baca juga: Pelatnas pencak silat jelajahi Vietnam-Thailand perkuat persiapan Asian Games 2018

Baca juga: U-23 Korsel puji fasilitas Asian Games 2018


Pertemuan itu juga dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI), Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Wushu Indonesia, Wakil Kepala Kepolisian RI Komjen Pol. Syafruddin yang juga menjabat sebagai Komandan Kontingen Indonesia serta seluruh pemangku kepentingan Asian Games.

Komandan Kontingen (Chef de Mission/CdM) Indonesia Syafruddin, dalam pertemuan itu, melaporkan 60 persen dari total atlet-atlet Indonesia sudah berada di Tanah Air. Sedangkan 40 persen sisanya masih mengikuti kejuaraan-kejuaraan uji coba di luar negeri.

"CdM akan mengumpulkan para atlet Indonesia yang turun dalam Asian Games di Batujajar, Bandung, Jawa Barat, pada pertengahan Juli untuk mengikuti pemantapan juang," ujar Gatot.

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018