"Sama keluarga," ujar KH Ma'ruf Amin seusai pertemuan dengan Ketua PBNU Said Aqil Sirodj dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa.
Ma'ruf Amin tidak banyak menyampaikan informasi terkait rencananya beribadah haji. Menurut sejumlah ajudan Ma'ruf, KH Ma'ruf tidak berkenan diwawancarai hingga selesai ibadah haji.
Sebagai gantinya Cak Imin mewakili untuk memberikan informasi.
Cak Imin mengatakan Pengurus PBNU dan dirinya selaku Ketua PKB berkumpul di PBNU bersama Ma'ruf Amin yang juga merupakan Rais Aam PBNU, untuk mendoakan Ma'ruf beribadah haji.
"Hari ini kita antarkan Al Muqarom KH Ma'ruf Amin berangkat haji. Saya dan Kiai Said mendoakan supaya beliau menjadi Haji Mabrur dan kembali dengan sehat," ujar Cak Imin.
Cak Imin mengatakan sepulang dari beribadah haji diharapkan Ma'ruf Amin akan siap menghadapi seluruh persiapan pemenangan Pilpres 2019.
"Mohon doa restu kepada semua keluarga Nahdliyin supaya beliau diberikan kekuatan melaksanakan apa yang saya sebut sebagai tuntutan tugas mengabdi negara melalui cawapres dan insyaallah jadi wapres," kata Cak Imin.
Menurut dia, terpilihnya Ma'ruf sebagai bakal cawapres adalah tuntutan tugas yang tidak bisa dielakkan.
"Sehingga beliau dipaksa turun tangan mengambil peran menjembatani aspirasi umat, masyarakat, aspirasi ahlusunah wal jamaah, karena beliau teruji komitmennya terhadap NKRI, nasionalisme, kebhinekaan dan keagamaan. Mari kita antar sebagai duta kita di pemeri tahan, " jelas Cak Imin.
Baca juga: PB NU proses jabatan rais aam Ma'ruf Amin
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018